39- Lea

22.3K 1.7K 126
                                    

Seorang wanita cantik dengan pakaian glamor nya masuk ke dalam sebuah ruangan dokter di rumah sakit ternama di kota ini.

Seorang pria bersneli putih itu mendongak menatap wanita itu yang tengah tersenyum manis dan berjalan mendekat ke arah nya.

"Ngapain kesini? " tanya sang pria.

"Gue nyerah deh. " ucap wanita itu tiba-tiba.

"Nyerah? Lo gila? Bentar lagi rumah tangga mereka hancur. " balas sang pria.

"Dari dulu lo selalu bilang kayak gitu, gue udah ngehasut Lyla, ngehasut Laluna tapi hasil nya nol! Dua gadis tolol itu malah milih nyerah. " kesal wanita itu.

"Kita perlu bikin rencana baru dan lo ga boleh nyerah. Gue harus rebut milik dia, karena dia adalah alasan gadis yang gue cintai pergi, selamanya. "

Wanita itu dengan lancang nya menunjukkan jari tengah nya tepat di depan wajah sang pria.

"Ya, lo bener, kita harus hancurin rumah tangga mereka. But, adek lo tolol juga ya. Dia gatau kalo saudara nya sendiri berusaha ngehancurin rumah tangga nya. " kata wanita itu.

"Pacar lo juga tolol, mau mau aja dibodohin sama lonte murahan kayak lo. " balas sang pria.

"Sttt.. " wanita itu meletakkan jari telunjuk nya di bibir si pria.

"Lonte murahan tapi lo nikmatin juga kan? Lagian gue ga akan mau bantu lo kalo bukan karena bayaran tinggi yang lo kasih buat gue. " desis sang wanita.

"Gue punya rencana baru. " lanjut sang wanita.

"Apa? " tanya si pria.

"Dua puluh juta untuk rencana gue kali ini. "

Sang pria berdehem malas. Ia mengeluarkan dompet nya dan memberikan satu black card kepada si wanita.

"Lebih dari dua puluh juta, lo ambil kartu itu buat lo asal rencana kali ini berhasil. "

Si wanita menunjukkan senyum nya dan mengambil black card itu. "Gue yakin bakalan berhasil, karena kali ini kita punya partner baru. "

"Siapa? " tanya sang pria penasaran.

"Dengerin dulu rencana gue. "

Sang pria mengangguk patuh. Si wanita dengan lancang nya duduk di meja kerja sang pria.

"Di kampus nanti, gue bakalan cium adek lo. Tenang aja, gue udah nyiapin seseorang buat ngefoto gue sama adek lo nanti. Terus seakan-akan kita buat adek lo selingkuh sama gue. " ucap wanita itu.

"Setelah gue udah banyak ngumpulin foto asli maupun editan gue dan adek lo. Gue bakalan ngasih semua foto itu ke istri adek lo dan ngaku kalo gue udah diperawanin sama adek lo. Dan—

"Boom! Mereka cerai dan rencana kita berhasil! "

Sang pria mengernyitkan dahi heran. "Gitu doang? Partner kita yang baru ngapain? "

"Dia bakalan deketin istri nya adek lo, gue dan dia bakalan bikin fitnah yang menyebabkan kesalahpahaman di rumah tangga adek lo. "

"Berhenti nyebut dia adek gue, jijik gue denger nya. " ketus sang pria.

Sang wanita menunjukkan raut mengejek. "Kenapa? Keinget sama kejadian beberapa tahun silam ya? Dimana cewek lo bunuh diri cuma gegara denger kabar adek lo yang nikah—

Detik berikutnya si pria mencekik leher si wanita membuat si wanita kesusahan bernafas.

"Leph—phass.. "

"Berhenti bahas Lea! " seru pria itu.

Wanita itu mengangguk cepat. Wajah nya memerah, nafas nya juga tersengal karena si pria yang mencekik leher nya semakin erat.

Antagonist's Little Wife ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang