Chapter 30

347 36 10
                                    

Part ini sepesial buat bayi2tahun3bulan

Part ini sepesial buat bayi2tahun3bulan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.























Zee berjalan ke arah chika yang sedang bertolak pinggang.

"hehe....Kak chika,"

Zee nyengir, mau kesel tapi ga tega liat mukanya zee.

"ah tahu aja kalau aku kehausan,"

Muachhhh

Dia mendaratkan ciuman di pipi chika, lalu menenggak habis minuman yang baru saja di berikan chika untuknya.

Sedangkan kedua pipi gemoy chika lagi blushing. Detak jantungnya memompa darah lebih cepat untung saja chika pandai menormalkan dirinya kalau engga, ga mungkin zee ga tahu kalau chika lagi ngerasain perasaan yang seharusnya ga boleh hadir di antara mereka.

Keduanya menuju cafetaria di sana udah ada para sahabat zee, ara dan juga fiony.

"huft," zee menghembuskan nafasnya membuat chika otomatis menoleh ke arah zee lalu kembali memfokuskan penglihatannya ke arah lain. Ada ara yang sedang merangkul pundak fiony sesekali gadis itu tertawa lalu menyandarkan kepalanya ke dada ara.

Entah apa yang di rasakan oleh zee, chika sedang mencari jawabannya dari sorot mata yang indah yang selalu zee perlihatkan.

"ya ampun muthe cepet banget lu move on nya," zee udah ngunyeng-nguyeng kepala muthe gemes. Baru putus berapa hari udah ngegebet cewek baru.

"ah zee jangan," jessi masih usaha buat tangan jahil zee ga ngunyeng-ngunyeng kepala muthe.

"biarin aja jess, biar kamu tahu ini baru putri mahkotanya genk pelangi," sahut muthe.

"zee ga usah jail bisa ga si," tegor chika yang pegel banget nyuapin zee dari tadi ga bisa diem ada aja kelakuannya.

"biarin kak chika,"

"chik mau dong di suapin juga," kali ini ara yang ngerengek minta suapi ke chika. Chika berasa emak-emak genk pelangi.

Zee ngelirik ga rela kakaknya nyuapin ara. Chika yang ngeliatnya malah sengaja nyuapin ara pengen tahu gimana reaksi ara.

"aaaaa," ara udah membuka mulutnya lebar-lebar chika udah bersiapau nyuapin nasi goreng ke mulut ara.

"nasi goreng aku ya," zee merebut nasi gorengnya. Membawa piring itu dan duduk di sebelah fiony.

"ce piooooo cuapinnnn," katanya manja yang langsung mendapatkan tatapan jijik dari ketiga temannya yang lain.

"aih najis banget lu zee," kata-kata olla emang ga ada lawan deh, cuman dia yang berani ngomong tanpa filter ke putri mahkota.

Hal hasil fiony lah yang saat ini nyuapin bayi dino. Chika malah kesel sendiri sama kelakuannya.

"haha...," tawa terdengar dari orang di sebelahnya.

Goresan Luka S2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang