32.

396 60 32
                                    

" selamat pagi.. apa jadwal ku hari ini?"

Sekretaris Daniel segera membuka catatan nya..

" hari ini anda bebas direktur.. tidak ada meeting, hanya saja anda harus menandatangani berkas pembangunan lokasi perumahan dengan perusahaan K. Tadi direktur Kwon sudah menghubungi ku untuk mengingatkan anda.."

Daniel hanya mengangguk..

" apa itu saja?"

" ya direktur.."

" baiklah.. aku akan melanjutkan pekerjaanku. Kalau ada apa-apa kau hubungi saja aku."

" baik direktur.."

Daniel langsung masuk ke kantor nya dan mulai bekerja. Sampai beberapa waktu kemudian pintu nya diketuk dari luar

"masuk.."

" direktur.."

Daniel mengangkat kepala nya dan menatap sekretarisnya..

" apa?"

" ada tamu yang ingin menemui anda.. dia belum membuat janji, tapi dia bilang anda menunggu nya.."

" siapa?"

" dia bermarga Shin..

Nama nya Shin Seong Ho.. apakah anda mengenal nya direktur?"

Daniel terdiam dan menatap pintu ruangannya..

" persilahkan saja dia masuk.."

" baik direktur.."

Sekretaris Daniel mundur dan mempersilahkan tamu Daniel untuk masuk ke dalam ruangan..

" Seung Ho.. sebaik nya ada hal khusus karena kau sampai datang kemari secara langsung untuk menemui ku.."

" tentu saja.. saya datang untuk memberikan laporan seperti yang anda perintahkan.. Boss."

Daniel bersedekap lalu menatap orang suruhannya..

" Laporkan padaku.."

Pria tadi, yang bernama Song Seung Ho adalah anak buah Daniel, dia adalah suruhan Daniel untuk mengawasi Seongwoo..

Jadi apakah Daniel tahu Seongwoo masih hidup?

Ya.. Daniel tahu Seongwoo masih hidup sedari awal.. sejak enam tahun lalu.

Saat itu Seongwoo masih kehilangan ingatannya , dia sama sekali tidak ingat atau bahkan mengenali Daniel..

Jadi ketika mereka bertemu, Seongwoo acuh dan tidak memperhatikan Daniel. sejak saat itu Daniel mencari tahu soal Seongwoo, hingga akhirnya Daniel tahu kalau Seongwoo berada di panti asuhan, di tampung oleh pasangan tua yang baik hati.

Dan sampai saat ini Daniel terus mengawasi Seongwoo..

Selama enam tahun Daniel terus diam, dia tidak mengatakan apapun kepada teman-temannya soal Seongwoo.

Daniel tidak bisa mendekati Seongwoo,meskipun Daniel merindukannya.

Daniel masih menghukum diri nya sendiri, sehingga dia tetap diam dan tidak melakukan apapun..

" ada apa?"

" ini Boss.."

Seung Ho menyerahkan secarik kertas ke arah Daniel..

Dia membaca nama sebuah cafe di sana.. bukannya ini cafe yang kemarin Daniel dan Jinyoung datangi ya?

"Seongwoo bekerja di cafe ini sejak tahun lalu. Ketika kakek pemilik panti meninggal, Seongwoo yang menggantikan kakek untuk mengelola cafe.."

REVENGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang