38

17 5 0
                                    

Senja keluar dari kamar, menuju ruang keluarga di rumahnya, melihat Devi dan Bima sudah pulang dan Fitri yang sedang tidur di ayunan.

Oh ya, fyi di rumah baru Senja kini ada ayunan yang terbuat dari rotan, berada di taman dan menghadap ke kolam ikan yang tidak berisi ikan di sana. Hanya ada air terjun kecil, dengan tanaman yang dipasang di dinding tamannya (vertical garden)

Devi terlihat sedang memasak di dapur dan Bima yang ketiduran saat menonton TV.  Senja pun melanjutkan berjalan ke ruang tamu, untuk menunggu Langit datang.

Tok...tok...tok...

"Yes Langit dateng," ujar Senja lalu membukakan pintu.

Melihat Langit membawa matcha with boba. Itu adalah minuman kesukaan Senja. Senja tersenyum saat Langit memberikan satu cup minuman itu

"Makasih" ujar Senja.

"Sama-sama" balas Langit

"Sticky note pesenan aku mana?" tanya Senja.

"Gak aku beliin" jawab Langit

"Eh kok gitu sih?" ujar Senja sambil cemberut.

"Aku pikir sih kamu mau cari sticky note sambil jalan-jalan sama aku" ucap Langit sambil tersenyum. Senja juga ikut tersenyum, menunduk lalu menancapkan sedotan pada minumannya.

"Jadi kapan kamu mau beli sticky note nya?" tanya Langit.

"Lusa aja, gimana?" jawab Senja sambil tersenyum.

"Terserah kamu, aku selalu siap nganter kamu kok" ujar Langit lalu berdiri dari kursi yang baru ia duduki.

"Loh? Mau ke mana?" tanya Senja.

"Aku mau pulang dulu, gak apa-apa kan?" jawab Langit

"Tante, Om, Langit pulangg dulu ya" ucap Langit, dan mengalami tangan kedua orang tua Senja.

"Hati-hati ya nak" ucap Devi.

"Hati-hati ya, nanti kabarin kalo udah sampe rumah" ujar Senja sambil melambaikan tangan.

Langit mengacungkan jari jempolnya lalu mengatakan "Ok."

Maap yaa guysss part ini cumaa dikitt, jujur gue gaa bisa mikir

Twilight SkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang