(completed)
Ribuan tahun yang lalu, perkawinan vampir dengan elf berjalan sangat salah, berakhir dengan kematian salah satu dari mereka dan kegilaan permanen untuk yang lainnya, menyebabkan keretakan antara dua klan yang telah berlangsung hingga har...
Hai 👋 Happy new years 2023 🎉🎉🎇🎆 buat kalian semua, semoga di tahun ini lebih baik dari tahun kemarin dan mari kita membuat kenangan indah bersama lebih lama 😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Jimin.
Aku berjuang untuk tetap terjaga meskipun sekarang adalah waktu malam ketika aku biasanya bangun dan memulai hariku. Tetapi berada dekat dengan Yeorin dan harus menjaga diri ku sendiri telah membuat ku tertekan yang secara emosional, melelahkan.
Ku pikir pasti aku akan bosan berbaring di sampingnya sepanjang malam, harus mengendalikan diri, tetapi tidak ada yang lebih jauh dari kebenaran. Aku tidak mengharapkan hamparan kelezatan yang bisa ku nikmati hanya dengan memeluknya.
Dia anak kecil yang gelisah, setiap kali kupikir dia sudah tenang, dia akan mulai bergerak lagi; sesuatu yang harus ku waspadai begitu dia berbagi tempat tidur denganku karena lututnya sepertinya tertarik ke penis ku. Mengetahui pantat skizonya, dia mungkin melakukannya secara tidak sadar.
Jika dia terus-menerus menggosokku tidak cukup menyiksa, aromanya adalah afrodisiak pribadiku, itu mengaburkan indraku dan membuatnya hampir mustahil untuk tinggal di tempat tidur bersamanya. Dan begitu dia meletakkan bebannya yang lembut di dadaku terasa familiar, hampir seolah itu miliknya. Ketika tubuhnya akhirnya rileks di pergolakan terakhir tidur, saat itulah kesenangan benar-benar dimulai.
Kupikir lemparan dan putarannya yang terus-menerus akan membuatku masuk, tapi aku tidak yakin itu tidak lebih baik daripada kehangatan lembutnya yang meringkuk padaku. Yang diperlukan hanyalah aku menoleh ke arahnya, meletakkannya di punggungnya dan meluncur…
Sialan!
Aku menangkap diri ku tepat ketika aku akan mewujudkan pikiran ku.
Apakah dia nyata?
Aku menatap wajah tidurnya yang tidak tenang percaya bahwa dia bisa tidur melalui omong kosong ini. Jika dia tidur sekuat ini, aku bisa menidurinya saat dia tidur, menyelesaikan pekerjaan.
Kau bajingan Jimin; pergi tidur.
Butuh beberapa saat tetapi setelah aku mengatasi rasa sakit yang menyiksa karena memiliki dia sedekat ini dan harus melawan dorongan alami ku untuk mengambil apa yang menjadi hak ku, malam itu tidak menjadi seburuk yang ku duga.
Aku menghabiskan sebagian besar untuk mengintip masa lalunya, nyaris tidak menyentuh pikirannya dengan sentuhan selembut sayap kupu-kupu agar tidak mengganggunya.
Aku melihat kilasan masa kecilnya dalam hidupnya di hadapanku. Dia selalu bahagia tanpa beban. Dan semakin aku melihat, semakin aku terpesona dengan wanita yang akan menjadi istri ku, pasangan hidup ku.
Dia berbeda dari siapa pun yang pernah kukenal di masa lalu, wujudnya yang manis dan polos dicampur dengan sirene yang gerah pasti akan membuatku tetap waspada selama bertahun-tahun yang akan datang.
