Halo semua, bab ini adalah bab pertama dari cerita captain's deposit.
Dan ini cerita pertama author, semoga kalian tertarik dan suka sama ceritanya, yaa. Aamiin
Jangan lupa vote dan komen, hehehe
Jangan lupa follow supaya dapat notif ketika up bab selanjutnya
Selamat membaca🥰
"Katanya, jangan takut kehilangan. Karena sejatinya hidup adalah tentang kembalinya ke pelukan tuhan, namun tetap saja kehilangan adalah hal yang menyakitkan bagi setiap orang"
***
Hari berganti hari, bulan berganti bulan, dan tahun pun berganti tahun. Seiring berjalannya waktu, duka dan luka yang dulu sangatlah besar kini perlahan mengecil. Meski tidak sepenuhnya sembuh.
Hari ini adalah hari upacara tabur bunga di sebuah laut tempat dimana beberapa tahun lalu terjadi kecelakaan pesawat yang menyebabkan beberapa pilot, pramugara, pramugari, dan penumpang tidak terselamatkan.
Upacara diikuti oleh para TNI angkatan laut, TNI angkatan udara, TNI angkatan darat, para pelayaran dan pelaut, para kru pesawat mandala airlines, dan para keluarga korban.
Tiga anak laki-laki yang usianya kian beranjak remaja, juga ikut serta dalam upacara tersebut untuk memperingati gugurnya para pilot serta awak kabin yang turut gugur semasa bertugas.
Upacara dipimpin langsung oleh KSAL Mahagesta Caesar Adhitama atau yang kerap disapa kapten ages, menjabat sebagai kepala staf TNI angkatan laut.
"Dilautan luas ini, untuk mengenang para prajurit pemberani dan bertanggungjawab yang gugur dalam menjalankan tugasnya"
"Atas kerja keras yang mereka lakukan, mengabdi pada udara, dan kini mereka yang pergi kembali mengabdi di dasaran laut dalam keabadian"
"Kita tertunduk mengulurkan doa dan mengucapkan selamat jalan kepada mereka yang gugur, mengheningkan cipta, mulai" pimpin kapten ages menundukan kepala.
Upacara telah selesai, para penabur mendekat ke arah pinggiran laut sambil menangis pilu dan menahan sesak di dada, sekuat tekad mereka melepas para mendiang dalam bentuk bunga yang disebar dilautan.
"Apa kabar disana, afka? Sudah lama tidak bertemu dalam mimpi yang selalu ku tunggu" batin seorang perempuan dipinggir lautan seraya menabur bunga untuk mendiang suaminya.
Stevaina Raquella Wijaya, yaitu istri dari capt afka, seorang perempuan yang ditinggalkan suaminya ketika anak-anak masih kecil dan masih sangat membutuhkan sosok ayah untuk mereka, semesta jahat karena terlalu cepat mengambil suaminya ,begitu tanggapannya tetapi ia tetap memilih bertahan di bumi untuk ketiga putranya.
"Papa, sekala hadir disini untuk papa, semoga papa bisa merasakan kerinduan sekala terhadap papa, sekala masih suka laut, sekarang laut tampak lebih indah, pa. Karena ada raga papa di dalamnya" batin sekala.
Xavier Sekala Nassution, merupakan anak laki-laki pertama dari seorang captain pilot yang ikut gugur dalam kecelakaan pesawat 17 tahun lalu.
"Pa, bahagia ya disana, jangan khawatir karena bunda aman disini sama kita. Oh iya, pa, alister mau bilang kalau alister masih menyukai langit, dan langit alister tampak semakin indah karena ada jiwa papa disana" batin alister.
Alister Langit Nassution, adalah anak kedua dari captain pilot Arafka Ravenzie Nassution.
Di tengah keramaian para penabur, seorang perempuan ikut menghadiri upacara tabur bunga, guna untuk mengenang kekasihnya yang ikut gugur dalam kecelakaan pesawat.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAPTAIN'S DEPOSIT
Teen Fiction"Aku ingin sekali bertemu dengan mu, menceritakan bagaimana melewati hari-hari tanpa mu dan membesarkan anak-anak mu sendirian"