Bab 14 - Teman Baru & Ruby Terluka

1.5K 138 4
                                    

XI IPA 2

"Pagi anak-anak, kita kedatangan murid baru. Silakan perkenalkan diri kamu," seru Ibu Nana—Guru Seni.

"Hi, Namaku Ruby Jisoo. Aku masih single-"

TIT!

Semua siswa dan guru di kelas XI IPA 2 tersentak kaget mendengar bunyi nyaring yang berasal dari jam tangan murid baru.

BRAK!

Ruby menatap orang yang sudah membuat kerusuhan, ia terkejut melihat Sagara berada dikelas barunya.

"Ada ap-Akh!"

Kepalanya membentur dada bidang suaminya, tarikan dari Sagara lumayan kencang membuatnya langsung terbentur.

"Hei, kamu. Bukannya kamu dikelas sebelah? Ngapain kamu dikelas IPA 2!" tegur Bu Nana pada Sagara.

Sagara menatap datar guru barunya, lalu tatapannya beralih pada Ruby yang berada dalam dekapannya.

"She is my w-hmph..." Sagara menatap tajam Ruby yang membekap mulutnya.

Ruby menatap garang pada Sagara. "Apa yang mau kamu katakan, huh?!"

"Hei kenapa kalian malah bisik-bisik, cepat perkenalkan diri kalian!"

"Sagara," ucapnya singkat.

Ruby sekeyika linglung mendengar perkenalan singkat suaminya. Sagara meraup wajah melongo isttinya menggunakan telapak tangannya.

Ruby mendelik kesal pada Sagara, ketika dirinya berhasil menyingkirkan tangan suaminya.

"Sagara mau jadi pacarku?" seru siswi dengan kacamata dihidungnya.

"Huuuuu.." sorak hampir seluruh murid dikelas.

"Mana mau dia pacar lu Sa, lu aja cupu. Ahahaha..." ejeknya mengundang tawa seluruh kelas.

Sagara menatap datar mereka, tangannya merengkuh pinggang Ruby.

"She is my girlfriend!" lantang Sagara.

Ungkapan yang diberikan Sagara membuat murid perempuan potek.

"Ternyata bener kata tuh orang, kalau murid baru ini sepasang kekasih."

"Masih ada kesempatan! Jangan pantang menyerah, dia belum jadi suami orang."

"Bener kata lu, gue gak boleh nyerah!" seru murid perempuan menyemangati diri sendiri.

Ruby menahan tawanya ketika pendengarannya mendengar 'Belum jadi suami orang.' Rasa-rasanya dia ingin memberitahukan kalau Sagara adalah miliknya.

"Sshh.. kamu apa-apaan sih!" kesal Ruby ketika cubitan mengenai pinggangnya.

Sagara menarik dagu Ruby, mendekatkan wajahnya. Ruby mengerjap-ngerjapkan matanya.

"Kyaaa! apa yang akan mereka lakukan?!"

"Sepertinya aku tidak perlu liat drakor, disini ada livenya."

"Sagara kembali ke kelasmu!" tegas Bu Nana. Tapi tidak dihiraukan oleh Sagara.

"Hukuman menantimu, baby," bisik Sagara didepan bibir Ruby. Sebelum diakhiri dengan kecupan dibibir. Sagara segera pergi dari kelas istrinya.

"KYAAAA!!" teriak siswi menutup mulut tak percaya.

Mereka tidak percaya bisa melihat langsung, adegan yang pernah ada di drama.

"GILA-GILA SAGARA MELAKUKAN SIARAN LANGSUNG."

"ARGH! KENAPA GUE LUPA VIDEOIN ANJIR!"

"Untungnya gue sempat videoin, hihihi."

Teriakan teman-teman barunya menyadarkan Ruby dari linglungnya sebelum teriakan membahana keluar dari bibirnya.

Married With MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang