Terjebak Antara Amiin Dan Iman - Fenji

433 23 4
                                    

"Kak! Mama kurang apa sama kamu? Mama udah kasih semuanya, tapi kenapa balasan kamu begini kak? Mama nggak pernah ngajarin kamu buat mencintai sesama jenis!"

"Ma! Plisss kali ini aja mama nurutin kemauan kakak, asal mama tau kakak itu cinta sama dia ma, kakak nggak bisa sembunyikan perasaan kakak ke dia"

"Cukup! Mama nggak mau dengar pembicaraan kamu lagi! Mama udah muak sama kamu! Sekarang kamu masuk kekamar, karena besok kamu sekolah!"

"Tapi ma-

"CUKUP KAK!" bentak mama, lalu pergi kedalam kamar.

Brak!

"Kak, sabar yh, mungkin mama cuma syok aja, kakak yang kuat ya, nanti mama bakal restuin kakak kok" ucap sang adik.

"Makasih yh, kamu memang selalu bisa buat kakak tenang"




Seseorang kini sedang berjalan menelusuri koridor sekolah, ia akan menuju ke kantin terlebih dahulu, baru lha iya ke kelasnya.

Fenly Cristovel itu nama dari pemuda tersebut. Maulana Fajri seseorang yang disukai oleh Fenly.

Fajri dan Fenly sudah bersahabat sejak lama, namun didalam bersahabatan tersebut Fenly memiliki perasaan yang lebih kepada Fajri. Fenly sudah beberapa kali mengatakan perasaan nya kepada Fajri, namun Fajri menolaknya, karena alasannya adalah ia sesama jenis.

Fenly tidak cepat putus asa, dia trs menerus menyatakan cintanya kepada Fajri, Fajri mulai kasian kepada Fenly, karena ia selalu ngemis ke dirinya agar menjadi pacarnya.

"Ayy, kenapa sih? Dari tadi bengong trs? Ada masalah? Kalau ada cerita aja nggak papa kok" tanya Fajri.

"Enggak ada kok sayang"

"Beneran? Muka kamu pucet, sakit? Kalau sakit pulang aja yah"

"Aku nggak papa, nggak usah khawatir"

'Sorry, gua blm siap cerita soalnya, nanti kalau gua udah siap, gua bakal cerita kok, sabar ya by' batin Fenly.

"Yaudah deh, udah sarapan blm? Kalau blm aku pesenin"

"Udah kok" bohong Fenly.

"He'um? Napa sih?? Katanya mau terbuka sama aku" cemberut Fajri lalu melipat kedua tangannya.

"Iya sayang, tapi enggak sekarang yh, aku belum siap soalnya, sabar aja nanti kalau waktunya udah tepat aku bakal cerita sama kamu kok"

"Beneran yh awas kalau bohong"

"Iyh, eh ke kelas yuk udah mau bel masuk soalnya"

"Ayok"

🍒

"Ayy, enggak pulang kerumah?" tanya Fajri.

"Enggak, mau pulang ke apart aja, males di rumah lagi marahan sama-

"Marahan sama siapa ayy?"

'Mampus gua, kenapa pake keceplosan segala sih'

"Kan bengong lagi, AYY isss sumpah ya, marahan sama siapa?!"

"Ya Tuhan, enggak ada kok, lupain aja yh"

"Dih gitu, main rahasia rahasiaan"

"Enggak aji, bsk kalau udah tepat waktunya bakal ceritain semuanya kok"

"Yaudah gua pulang dulu yh"

"Mau dianter?"

"Enggak usah, kamu istirahat aja, aku bisa pulang sendiri, bye bye ayank" ucap Fajri lalu pergi meninggalkan Fenly.

You Are All Mine || UN1TY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang