"Yakk bocah!! Kau ingin menjodohkan sahabat ku ke daddy ku yang sudah setengah abad ini?? Kasian sahabat ku huh!" Umpat Haechan. Jisung menutup telinganya dan bibirnya mencebik mengejek Haechan. Mengejek pengawal sang daddy benar-benar menyenangkan baginya. Haechan semakin kesal dibuatnya. Dasar iblis kecil - umpat Haechan
••••••
Jisung masih berada di ruangan sang daddy padahal pria itu sudah menyuruh sang putra untuk pulang.
"Nggak mau pulang, nanti daddy nggak di rumah lagi" Jaehyun menghela nafasnya kasar. Sang anak ini kenapa sih??
Ting!
"Jie ambilkan ponsel daddy" pinta Jaehyun. Jisung berdiri dari duduknya dan meraih ponsel itu. Ia sempat melihat lockscreen sang daddy. Jisung melebarkan matanya. Menatap tak percaya layar ponsel sang daddy.
"Apa yang kau lihat Jie?" Jisung menengok ke arah sang daddy.
"Daddy ada hubungan apa sama sahabat pengawal Lee yang tadi sore??" tanya Jisung. Ia masih ingat betul wajah ayu pemuda yang disebut sebagai sahabat pengawal Lee.
"Apa maksudmu?"
"Ini foto kakak cantik itu, dan Renjuniee?? Itu mirip seperti nama kakak itu" Jaehyun langsung berdiri dari duduknya dan meraih ponselnya dengan cepat.
"Daddy hanya menyuruh mu untuk mengambil bukan melihat, kenapa kau semakin membangkang?? Kau sama saja dengan hyung mu" ucap Jaehyun kasar. Jisung menatap ssng daddy tajam. Daddynya berubah. Ia tidak suka.
"Daddy berubah"
"Daddy tidak berubah, tapi kalian saja yang terlalu membangkang" balas Jaehyun. Jisung berdiri menyamai tinggi sang daddy. Dia memang masih 15 tahun tapi tinggi tubuhnya hampir menyamai Jaehyun.
"Daddy berubah, semenjak daddy menjadi presiden kami tidak pernah berlibur lagi, daddy lupa janji daddy kepada bubu?! Jika begini terus lebih baik Jisung ikut uncle Jeno atau uncle Sungchan" mata Jisung berkaca-kaca. Ia merasa jika sang daddy tidak seperti dulu lagi. Benar-benar berubah. Ini bukan Jaehyun. Jaehyun yang ia kenal tidaklah seperti ini.
Jisung mengambil barang-barangnya dan pergi meninggalkan Jaehyun di ruangannya sendiri. Jaehyun hanya menatap pintu yang tertutup itu dengan tatapan datar. Apakah ia benar-benar berubah seperti itu??
Jaehyun mengacak-acak rambutnya sendiri lalu membereskan tas kerjanya dan bergegas pulang. Tentu tidak ke mansion. Karena bisa ia pastikan amarah sang anak akan meledak di rumah dan ia menghindari itu.
••••••
BRAKKK!!
Jisung membanting pintu kamar sang kakak membuat Jaemin selaku kakak yang tengah bermain game merengut tak suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh, My Sugar! [ JAEREN ]
FanfictionJaehyun adalah presiden yang terkenal sangat bijaksana dan berwibawa di depan rakyatnya. Tapi semua itu pergi ketika bersama Renjun, si pemuda manis yang awalnya mendatangi Jaehyun hanya agar Jaehyun mau membantu dirinya membayar biaya rumah sakit s...