3. sex in the bathroom 🔞

10.4K 514 17
                                    

"Maaf dengan kak Renjunie??"

••••••

Renjun menatap pemuda itu lekat.

"Maaf tapi nama saya Renjun bukan Renjunie, omong-omong kamu siapa ya??" tanya Renjun. Pemuda itu meringis dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Pemuda berkulit putih pucat itu menggigit bibirnya lalu mengulurkan tangannya.

"Aku Zhong Chenle, aku sangat menyukai kakak, kakak sangat cantik" ucap remaja bernama Chenle itu. Renjun mengernyitkan dahinya. Alasan yang aneh. Remaja itu juga cantik dan manis apalagi dengan kulit putih pucat nya.

"Kau juga cantik"

"Maaf mengganggu waktu kakak, tapi bolehkah aku berfoto dengan kakak?" tanya Chenle. Renjun menganggukkan kepalanya. Chenle mengeluarkan ponsel mahalnya, begini-begini ia juga orang kaya.

Cekrekk

"Sudah, terimakasih, maaf mengganggu waktu kencan kakak, aku permisi" Chenle langsung berlari meninggalkan Renjun dan Mingyu yang masih tertegun melihatnya. Telinganya merah dan itu bisa ditangkap oleh penglihatan Renjun.

"Anak zaman sekarang" komen Mingyu sembari tersenyum lebar. Pria itu menyesap coffee latte miliknya.

 Pria itu menyesap coffee latte miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

^cakep bangettt ga kuatt

Renjun ikut tersenyum. Ia maklum kok, ada banyak remaja yang kini cukup aneh. Salah satunya remaja tadi.

"Mari kita lanjutkan"

••••••

Jaehyun merebahkan tubuhnya di kasur. Ia lelah hari ini. Ia butuh asupan tenaga. Mungkin bermanja dengan Renjun bisa memulihkan tenaganya. Tapi omong-omong mana pemuda manis itu sekarang?? Ia tak mendengar adanya tanda-tanda Renjun berada di penthouse ini.

Ceklekkk

"Daddy?!" Jaehyun langsung bangkit begitu mendengar suara Renjun. Pemuda itu baru sampai rupanya.

"Kenapa?"

"Apa aku pergi selama itu sampai-sampai daddy pulang lebih dulu?" Jaehyun menggelengkan kepalanya. Memang haru ini ia yang ingin pulang lebih awal. Entahlah, ia hanya ingin bermanja dengan Renjun.

"Daddy memang sengaja pulang awal" jawab Jaehyun. Pemuda itu sudah duduk di samping Jaehyun. Melepaskan tas yang ia gunakan dan cardigan miliknya. Cuaca cukup panas.

Jaehyun dengan manjanya tidur di paha Renjun dan mendusal ke perut rata sugar babynya itu. Ia menyukai aroma Renjun. Sangat lembut dan menenangkan. Renjun pun tak keberatan, walaupun ia sedikit heran dengan perilaku Jaehyun.

Oh, My Sugar! [ JAEREN ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang