#####
"Aaaaaaacckk gila cantik banget cowok gue" Gavin menendang-nendang udara.
Lalu sepersekian detik kemudian dia tersadar sesuatu, "Bentar!! cowok gue? gue kan belum nembak dia... goblok lo gavin!!!!"
Tingtong!
Tingtong!Gavin melirik pintu apartemennya, seingatnya dia tidak ada janji hari ini. Karena dia tidak berselera untuk menemui siapapun, selain bertemu Bastian.
Tingtong!
Tingtong!Gavin menarik kenop pintu itu, lalu mengernyit saat melihat Finn disana.
"Ngapain lo—"
Finn menerobos masuk, duduk di sofa sambil menyilangkan kaki. Tangan bersidekap, lalu menatap Gavin tajam.
Gavin melongo, "What's with your attitude?!"
"Gue kayanya mau mati" ucap Finn tiba-tiba.
Gavin menghela napas, menyisir poninya kebelakang, lalu menyandarkan bahunya ke tembok.
"Sehun, isn't it?"
Finn menggangguk.
"Kenapa? jantung lo berdetak kenceng? kaya mau meledak? terus darah lo panas sampe ke kulit?"
Finn mengangguk lagi.
"Astaga, Finn.. gue gatau gimana caranya lo nahan semua itu selama ini"
Alis Finn menekuk tajam. "Sebelumnya gak begini, gue juga gatau.. semenjak gue ungkapin perasaan gue ke kalian, gue jadi begini, ini yang pertama kalinya buat gue."
"I see, mau minum?" tawar Gavin.
"Enggak! gue kesini cuma mau minta saran lo"
Gavin menaikan sebelah alisnya. "Saran?"
"Gue gatau sampe kapan gue bisa nahan perasaan ini, tapi gue takut buat ungkapinnya ke Sehun, dan gue juga masih ngerasa ga enak sama Bastian.. You know, dia pasti kaget kalo tau soal ini"
"Dia pasti. Tapi lo ga perlu pikirin soal itu, biar gue yang jelasin ke Bastian.."
Finn menatap Gavin ragu.
"Percaya sama gue, Finn.. gue juga mau dia berenti mikirin Sehun dan fokus sama gue" ucap Gavin.
#####
#####
#####
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me LOVE YOU ! [COMPLETED]
FanfictionEND || Chanbaek AU || I'm not the only one 🥀 || RATE 18+ || Rank; #1 Baekhyun