Married With You [END]

14

Sepulang dari pantai, Aran pun membawa Chika dan Christy ke rumahnya untuk bertemu dengan kedua orangtuanya. Aran menggandeng tangan Christy mamasuki rumahnya sambil satu tangannya lagi menggenggam tangan Chika.

"Haiii, ada siapa ini?" Seru Veranda saat Aran baru saja memasuki rumah.

"Sore tante" sapa Chika menyalimi tangan Veranda.

"Kok Tante? Panggil mama aja sayang" ucap Veranda tersenyum mengusap pipi Chika.

"Siapa ini cantik banget" Veranda beralih mengusap pipi Christy dan berjongkok dihadapannya.

"Ini oma sayang, coba kenalin namanya sama oma" ucap Aran.

"Oma?" Bingungnya mendongak menatap Chika dan Aran bergantian.

Chika tersenyum mencubit gemas pipi anaknya. "iya Oma. Kenalin dulu namanya sama oma"

"Allo oma, nama aku clisty" ucapnya mengenalkan dirinya.

"Yaampun pinter banget sih kamu, sini ikut oma yuk" Veranda langsung mengangkat Christy ke gendongannya dan menarik tangan Chika menuju ruang keluarga.

"Pinter banget sih anak kamu Chika. Gemes gini" ucap Veranda.

"Hehehe iya ma.."

Veranda tersenyum mendengar Chika memanggilnya dengan sebutan 'mama', ia mengusap pipi Chika dengan sayang.

"Hai ada calon menantuku" sere Reynal yang baru saja bergabung.

"Halo, om" ucap Chika menyalimi tangan Reynal.

"Papa dong, masa dipanggil om sih" kekeh Reynal. Pandangannya teralihkan pada sosok anak kecil yang dipangku istrinya. Ia langsung menghampiri anak kecil itu dan berjongkok dihadapannya.

"Anakmu Chika?"

"I-iya p-pah"

"Lucu banget, kamu namanya siapa?"

"Clisty"

Christy yang sedang memakan cookies menatap Rey yang berada di depannya. Dengan gerakan pelan ia menyuapi cookies bekas gigitannya kepada Reynal.

Senyum Reynal mengembang. Ia mencubit gemas pipi gembul itu. "Buat kamu aja" ucapnya tersenyum.

Chika yang menyaksikan itu tersenyum hangat. Di satu sisi Chika merasa senang karena ia dan anaknya diterima dengan baik di keluarga Aran.

Aran yang baru saja turun dari kamarnya langsung duduk disamping Chika. Ia tersenyum tipis melihat papanya yang menggendong Christy dan mengajaknya bermain.

"Minum dulu" ucap Aran saat bibi datang membawakan minuman untuk mereka.

"Iya mas, makasih"

"Kalian habis dari mana?" Tanya Veranda menaruh piring berisi kue dan cookies buatannya.

"Jalan jalan, mah" sahut Aran

"Cobain cookiesnya Chik, mama buat banyak" tawar Veranda

"Mamah yang buat?"

"Iyaa, buat cemilan dirumah"

Chika mengambil satu cookies itu dan mencobanya.

"Enak, mah"

"Kamu suka?" Tanya Veranda yang diangguki Chika.

"Nanti mamah bungkusin deh buat dibawa pulang. Buat mamah kamu juga" ujar Veranda

"Makasih, mah"

"Iya sayang, makan lagi. Gapapa gausah sungkan" ucap Veranda tersenyum.

Mereka semua mengobrol banyak. Reynal yang sedang asik bermain dengan cucu barunya juga sesekali ikut menimpali. Tidak banyak yang mereka bahas, hanya obrolan biasa saja.