Vote, dulu please.....
Silahkan follow tivery bagi yang belum ❤❤❤➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶
"Lu beneran gak mau nemuin mereka?" Cassa nyelonong ke kamar Jio tanpa mengetuk.
Pertanyaannya gak dijawab sama Jio.
"Mereka bawain makanan buat elu. Kasian tau Yo kalau lu cuekin gitu... "
"Kan gue gak minta, Cassa"
"Ya tapi kan???"
Tatapan mata Jio beraksi ke Cassa, sangat mengentimidasi Cassa sampai akhirnya dia kicep.
Yang dimaksud Cassa adalah Zaa dan Jayden. Jio menghindari keduanya, menolak bertemu juga menolak makanan yang dikirimkan Jayden, Cassa yang makan.
Cassa jadi perantara diantara mereka. Jio sedang ada project, jadi dia mengurung diri dikamar, hanya itu yang dijadikan Cassa alasan toh nyatanya benar Jio sedang berkutat dengan kabel-kabel dan perintilannya walaupun berlebihan jika disebut sampai gak bisa diganggu.
Sejak terakhir bertemu Jayden -yang dia dapat boneka Dino itu-, penjelasan Jayden sudah sangat cukup menyadarkannya untuk tidak bermain terlalu jauh. Entah apa yang dipikirkan Jio sebelumnya, tapi rasa bersalah terlalu memenuhi pikirannya sekarang. Dia gak mau jadi orang yang gak tau diri.
Jio si yang tak berpengalaman, cuma tau caranya diam dan menghindar. Yang paling Jio ingat adalah: jagain kekasih hatiku ya Dad, awas kalau Daddy gak bersikap manis sama Jio.
Dengan jelas Zaa katakan itu ke Jayden via Video Call. Jio memang sudah cukup akrab dengan subutan kekasih hatiku oleh Zaa, tapi bayangin: Zaa merestui sikap Jayden ke Jio, Zaa tidak keberatan dan ini bukan acara sembunyi-sembunyi. Berarti sepercaya itu Zaa ke Jio atau ke Jayden. Gimana bisa Jio memaafkan dirinya sendiri kalau dia gak bisa mengendalikan ketertarikannya ke Pacar sahabatnya itu.
Terlalu dini ngomongin Cinta tapi toh perasaan yang Jio rasain ini pun sudah terlalu tidak lazim dia miliki. Baru pertama kali dan berat tentu saja..
"Yaudah gue tinggal pergi ya... " Cassa pamit
"Mau kemana?"
"Eh tumben sih nanya, bikin gue kaget aja!" Cassa niat basa-basi tapi hanya dihadiahi tatapan sengak dari Jio.
"Gue mau cari kado buat Malvy, minggu depan dia ultah. Gue udah di Cerritos kan"
"Gue ikut deh" Jio ambil kemeja flanel trus dipakainya, dia juga sempet ambil topi. LA mataharinya lagi terik banget gaes.
"Eh tumben???"Cassa masih bingung dengan reaksi Jio yang minta ikut.
"Gue orang yang tau tata krama, gue udah numpang disini, yakali anak pemilik rumah ultah gue diem doang!!" sengak Jio terus dia keluar kamar duluan.
Bener juga sih,
Mereka pergi dengan Taksi. Sepanjang jalan, Jio menolak ajakan diskusi dari Cassa yang dari tadi bingung mau cari kado apaan. Kalau Jio mah emang dia selalu begitu, sibuk dengan dunianya sendiri, no drama-drama. Jio sudah clear dengan masalah pemilihan kado itu, dia sudah tau apa yang harus dia beli nanti. Cepet banget mikirnya.
Tempat yang dituju adalah Toys Store yang kapan hari pernah Jio kunjungi sama Jayden. Jio masih mengingatnya makanya dia kasih saran ke Cassa. Judulnya memang Toys Store, tapi mainan buat orang dewasa juga ada 🤣🤣.
Sampai, Jio langsung ketempat display drone, dari tadi dia sudah kepikiran mau membelikan sepupu Cassa barang itu, beda sama Cassa yang masih kebingungan. Jio cepat, ambil, cek barang ke pegawainya dan siap bayar.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Replica (BxB||End)
FantasyIni adalah Kisah dari seorang Kenzio Damarion (Jio) sang ahli rekayasa robotik yang merasakan cinta pertamanya. Apesnya, Jio justru jatuh cinta sama kekasih dari sahabatnya sendiri (Jayden). Merasa tak ingin menyakiti hati sahabatnya, Jio memilih...