27

1.8K 155 5
                                        

"Pacaran teroosss! Yang udah tunangan mah beda ya" sindir off dengan mengambil makanannya ke piring

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pacaran teroosss! Yang udah tunangan mah beda ya" sindir off dengan mengambil makanannya ke piring

Sekarang mereka sedang berada di salah satu restoran mewah yang sudah Moriz booking. Oh iya ini di hadiri oleh keluarga besar jongcheveevat dan juga sahabat-sahabat Moriz yang menjadi team sukses nya

Bunda Sinta juga ada di sana, beberapa hari yang lalu Moriz meminta izin dan memberitahu semuanya pada bunda Sinta. Bunda Sinta pun memberikan izin dan langsung terbang ke Bali. Keluarga dari Gavin tidak ada yang hadir karena ini acara mendadak

Mereka satu meja tetapi para anak muda paling ujung, karena mereka takut orang yang lebih tua terganggu dengan obrolan mereka

"Sirik aja Lo jumpol!" Sentak Moriz dengan kesal

"Udah, udah, jangan berantem, ayo makan lagi" ucap peat melerai kedua pria tersebut

Beberapa saat kemudian mereka telah selesai makan, tapi mereka masih betah bercengkrama satu sama lain

"Gavin gimana rasanya di lamar oleh tuan muda Moriz?" Tanya fort dengan menaik turunkan alisnya menggoda Gavin

Gavin mengulum senyumnya malu, menundukkan kepalanya membuat semua orang tertawa pelan

"Udah jangan Lo godain terus anjir!!" Seru Moriz hingga terdengar sorakan menggoda dari mereka

"Si Moriz kehasut omongan Lo ya mile kayaknya" celetuk joss membuat mile terkekeh pelan

"Kayaknya iya deh Joss soalnya tiba-tiba minta bantuan"

"Lo pada tau ga sih?" Seru fort membuat para laki-laki itu menatapnya dengan penasaran berbeda dengan Moriz dan Gavin yang asik dengan dunia nya sendiri

"Waktu itu, kita kan meeting bareng bright vachirawit di ruangannya Moriz, ada Gavin juga sih di situ. Lo pada tau kan bright?" Mereka semua menganggukkan kepalanya

"Si bright ngiranya Gavin adiknya Moriz anjirr, mana dia udah bilang suka sama Gavin" sontak mereka tertawa mendengar itu

"Kebayang ekspresinya si Moriz pasti kayak orang mau bunuh hahahah" celetuk Tay dengan masih tertawa

"Terus terus abis itu gimana?" Tanya apo pada fort

"Abis itu Moriz ngasih tau kalo Gavin calon nya.. si bright langsung pamit pergi hahahaha sumpah kalo kalian ada di sana pasti ngakak banget" balas fort dan kembali melanjutkan tertawanya

"Si bright berani banget dah" celetuk earth dengan mengusap air mata yang keluar di ujung matanya

"Iya, capek banget"

"Karena itu kak Moriz cepet-cepet lamar Gavin?" Tanya peat membuat Moriz menganggukkan kepalanya

"Iya, gue mau ngikat Gavin agar ga ada yang berani naksir dia lagi"

SERENDIPITY -mewgulf- (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang