" Kak Zhi! Kak Zhi! Bawa ini bial semangat! " Jungwon berlarian keluar dari lift sambil membawa satu buah botol berukuran sedang yang di dalam nya terdapat ikan hias yang sedang bernasib baik bisa hidup selama 9 jam di rumah mereka.
Kemarin saat Jungwon, Harua, Sunoo, dan Ni-ki pergi sendiri untuk bermain di pasar malam, keinginan Jungwon untuk membeli ikan memang terwujud karena Sunoo dan Ni-ki mengizinkannya. Uang yang di gunakan pun dari ayah Harua, jadi ketika Jay ingin marah Jungwon selalu ada pembelaan.
Dan sekarang Jungwon berniat untuk menyuruh Sunghoon membawa ikannya ke sekolah sang kakak. Karena Sunghoon yang terlihat sangat lesu tetapi juga tidak mau izin sekolah padahal Heeseung sudah menasehati nya panjang lebar.
" Nanti ikan nya mati. " Ujar Sunghoon sambil memakai kaus kaki nya, mereka baru saja selesai sarapan.
" Ishh ikan ini bisa hibul kak Zhi tau, dia bisa putel putel telus ekol nya nti goyang goyang! "
" Juan, tetap aja, kalo di bawa kemana mana yang ada ikannya bakal mati. " Jawab Sunghoon lagi.
Jungwon menoleh ke arah Jay, " Abang! Abang, bang Juna, sama kak Zhi belangkatnya naik motol atau naik mobil? "
" Kak Hesa yang antar barengan sama kak Sean sama bang Kenzy juga, takutnya nanti kak Zhi malah tambah parah kalo berangkat pakai motor dek. " Jawab Heeseung menyela Jay sebelum ia mengambil handphone dan kunci mobil.
" Nah bagus deh! Kalo pakai mobil kan lebih aman dan gak kena sinal matahali, jadi kak Zhi halus bawa ikan ini! "
Sunghoon pun akhirnya terpaksa menerima botol berisi ikan dari Jungwon itu, ikan nya memang cantik dengan ekor warna warni tapi pasti nanti banyak orang yang bertanya kenapa Sunghoon membawa ikan hias ke sekolah sedangkan itu juga bukan untuk pelajaran dan praktek tertentu.
" Kak Zhi jagain bubul nya adek ya! Dia pasti seneng nanti ngoblol sama kak Zhi, ini makanannya! Gak boleh kebanyakan, tapi juga jangan kedikitan, okey?! " Ujar Jungwon memberikan sebungkus kecil makanan ikan. Sunghoon mengangguk dan kembali menerima nya.
" Sudah, adek tunggu sebentar ya di rumah. Nanti kak Hesa balik lagi buat temenin adek sebentar sebelum ke kampus. " Heeseung mengusak pucuk kepala Jungwon yang mengangguk semangat.
Kemudian sebelum keluar dari rumah, semuanya mengecup dahi Jungwon seperti biasanya. Tetapi ketika Sunghoon yang terakhir mengecup dahinya, Jungwon langsung memeluk sang kakak dan mendongak menatap wajah yang sebenarnya lumayan pucat itu,
" Kak Zhi jangan sakit sakit, adek gak mau lihat kakak sakit, nanti juga kasihan bang Tian gak ada teman belantem sampe kejal kejalan lagi. "
" Iya dek, kak Zhi gapapa kok. " Sunghoon membalas pelukan Jungwon lalu mengecup seluruh wajah sang adik sampai Jungwon terkikik geli.
" Kak Zhi berangkat ya. " Jungwon mengangguk melihat Sunghoon yang mengambil botol berisi ikan tadi dan pergi keluar.
" Dadahhh uwon, jangan nakal! " Pekik Sunoo dan Ni-ki sebelum semuanya benar benar menghilang di balik pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐮𝐠𝐚𝐫 𝐃𝐚𝐢𝐥𝐲
FanfictionTujuh berlian yang berdampingan, menghadapi rintangan kehidupan yang seringkali bermunculan, dengan saling menjaga, berlian mungkin tidak akan terpecah.