18. untukmu agamamu dan untukku agamaku
•••••••••••••
Dikta masuk kedalam maskas sepulang dari mesjid, dirinya baru saja melaksanakan solat jumat. kini didalam markas sudah banyak anggota Vagos, memang hari ini anggota Vagos beserta ketua inti yaitu Canva. memutuskan untuk membolos sekolah.
"selesai?"tanya Canva membuat Dikta mengangguk
"uang gue ilang cepe dimesjid, jatoh kali ya"gumam Arga membuat beberapa kekehan terdengar
"ikhlasin aja toh ilang juga dirumah tuhan"sindir Mahesa membuat Arga diam
"kan lumayan sa buat beli rokok, mana rokok gue abis"
mendengar itu semuanya terkekeh dibuatnya.
sedari tadi Canva hanya diam seraya menghembuskan asap rokoknya, ia melihat layar ponselnya, Syera terus terusan menghubunginya
seraaa
lo ga sekolahh?
kenapa bisa?
kan semalem udah bilang langsung
pulangkesiangan babe
apaan, lo jangan lupa.
gue masih anggota osis
gue tau kalian pasti pada boloslaporin aja kalo tega
okei, emang gue tega kenapa?
pulang sekolah aku jemput
cih aku akuan
kan pacarannn ihhh
au ah, bye ada guru
Canva terkekeh melihatnya, kemudian kembali menatap teman temannya yang baru selesia solat jumat, disinu hanya dirinya yang non muslim.
"emm kalian kalo solat setiap jumat tu wajib?"tanya Canva sedikit penasaran
"iya va, kalo diislam itu setiap jumat laki laki itu diwajibkan solat jumat"jawab Mahesa
"oh gitu, kalo ga solat?"
"duh urusannya sama Allah kalo soal itu, ya bisa disebut dosa si, karena ini wajib bagi kaum adam"jawab Dikta membuat Canva mengangguk paham
"di al quran ada ko hadis nya, lo ingat ga cok?"tanya Arga kepada Mahesa
Mahesa menggeleng
"gue jadi tertarik dengernya dengan islam"gumam Canva membuat Dikta menepuk kedua pundaknya
"jalanin aja kepercayaan lo va, jangan gara gara ini lo goyah"
Canva menatap Dikta
"gue dari kecil gatau agama gue apa dulu karena mama gue itu muslim sementara papah gue non muslim. gue selalu menerka nerka jika mengenai agama"
"namun papa gue selalu meyakinkan gue untuk ikut mempercayai kepecayaannya ketimbang kepercayaan mama"
"tapi semenjak remaja, gue sering ke gereja, sekedar meminta doa setiap minggunya"
KAMU SEDANG MEMBACA
CANVA & SYERA (Series 1)
Teen Fictionkisah cinta beda agama memang sangat rumit, ia harus memutuskan untuk memilih antara tuhannya atau cintanya. "gue harus jadi apa ya ra, biar di liat sama bokap lo? sedetik aja dia bisa hargain gue, gue pasti seneng banget" warning!!! please banget b...