CHAPTER 21

1.4K 52 0
                                    

21. Canva vs Zaki

•••••••••••••

"gausah lo gunain kesempatan yang dikasih bokapnya Syera, dia cewe gue! lo ga berhak anter jemput dia"

Zaki menatap lelaki dihadapannya dengan tatapan yang licik.

"gue ga kenal lo"jawab Zaki bersandiwara

"cih, ternyata selain anggota geng kalian yang sampah, tangan kanannya juga ikut kek sampah ya, ga mengakui kalo dia bagian dari Bandidos. kocak"

"sialan lo"geram Zaki kemudian menghajar Canva namun Canva mengelak

"gausah berantem, gue lagi cape. gue cuman mau lo gausah deketin Syera. urus aja cewe lo kasian tuh dia pulang sekolah malah naik angkot, sementara cowonya nganterin cwwe gue balik"

mendengar itu Zaki terkekeh penuh misterius.

"gue tertarik sama cewe lo, lagi pula kita udah mau tunangan"

Canva diam

"cewe lo cantik, dan seksi juga"

mendengar itu membuat Canva malah menendang bagian perut depan Zaki hingga lelaki itu tersungkur

"jaga omongan lo ya bangsat, cowo hyper kaya lo itu ga pantes dapetin cewe sesempurna cewe gue!"

"lo lupa? gue udah dapet kepercayaan bokapnya"

mendengar itu Canva semakin ingin membabi buta pukulan kepada lelaki dihadapannya.

"gausah mimpi"sentak Canva

•••••••••••••

Syera kini setengah jam menunggu Canva, jam sudah menunjukan pukul 06:00 petang. Canva yang katanya ada urusan sebentar, kali ini ia berada didalam kamar Canva, bermain game ps namun sendirian.

lelaki itu membuatnya diambang kekesalan.
sedang asik bermain game dihadapannya, sebuah pelukan dari belakang kini ia rasakan.

Canva datang dan langsung mendekap perempuan dihadapannya. dan mengambil alih stik game.

"cupu banget mainnya beginian, bola aja sayang mainnya"bisik Canva membuat Syera sedikit kaget

"dari mana sih? lama banget"sentak Syera

"abis kasih pelajaran ke Zaki"

Syera kini menatap lelaki yang tengah mendekapnnya, ia mencodongkan wajahnya kesamping dan menatap wajah lelaki itu penuh dengan babak belur

Canva yang merasa diperhatikan kemudian ikut menatap Syera. karena merasa gemas akibat ekspresi Syera, membuat lelaki itu malah mengecup sebelah pipi Syera.

"is, apaan sih main cium cium aja!"tegur Syera

Canva hanya terkekeh.

"mau diobatin ga?"tanya Syera

"boleh"rengek Canva menjatuhkan stik game itu kemudian malah mendekap gadisnya, membuat Syera salah tingkah

CANVA & SYERA (Series 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang