tok!!!'
'tok!!!'
'tok!!!'
Jeno mengetuk sebuah pintu flat kecil sederhana itu dengan brutal.Dia heran kenapa dari tadi sang pemiliknya tidak juga merespon kehadirannya.Rasa cemas dan pikiran aneh mulai menghantui kepalanya.
'tok!!!'
'tok!!!'
Ceklek
Kreeet...."eh Jen,maaf"
"what??,jam segini baru bangun,bentar lagi jam kuliah kita mulai loh na",Jeno mengeluarkan ocehannya karena orang yang ditunggu-tunggu dari tadi ternyata baru bangun tidur dan belum siap-siap sama sekali untuk berangkat kuliah.
Tapi Jeno tiba-tiba saja menghentikan omelannya.Dia merasa ada yang aneh dengan sahabatnya.Wajah Jaemin terlihat sedikit memerah dan bibirnya pucat.
"kamu baik-baik saja kan na?,Jeno mencoba memastikan apa yang dilihatnya.
"hmm iyah Jen,mungkin semalam sedikit kelelahan sehabis pesta makanya bangun kesiangan",Jaemin berusaha bersikap terlihat biasa-biasa saja di depan Jeno.
Jeno merasa curiga pada sahabatnya sendiri,tidak biasanya Jaemin seperti ini.
"ya ampun badan mu panas sekali na!!",Jeno memegang dahi Jaemin dan terkekut karena suhu tubuh Jaemin sangat tinggi.Sepertinya Jaemin demam.
"kamu sakit??",Jeno menjadi cemas dengan kondisi Jaemin.
"nggak Jen,cuma kurang enak badan saja sedikit.Ayo masuk dulu,aku siap-siap sebentar",Jaemin meyakinkan sahabatnya itu.
"tidak na,kamu lebih baik tidak usah ke kampus,istirahat saja dulu di rumah",Jeno membuntuti Jaemin ke dalam rumahnya.
Jaemin hanya terkekeh melihat sahabatnya yang terlalu berlebihan itu.
"Jen,aku baik-baik saja,percaya sama aku!",
Jeno heran melihat keras kepala sahabatnya,tetapi dia juga mencemaskan kesehatan jaemin nantinya kalau tetap juga ke kampus.
"ya sudah,tapi dengan satu syarat",Jeno akhirnya mengalah dan menuruti keras kepalanya Jaemin.
"apaan??",Jaemin menunggu syarat yang akan dikatakan oleh Jeno.
"Pokoknya pas jam istirahat kamu harus istirahat di uks!!.Aku temanin",Jeno sangat menekankan kata-kata ucapannya.
"aha ha ha",Jaemin tertawa mendengar syarat dari Jeno.
"aku lagi serius Na!",Jeno menjadi kesal sendiri dengan sahabatnya.
"lucu saja",Jaemin merasa Jeno sangat lucu ketika dalam mode cerewetnya.
"aku marah nih",Jeno menjadi semakin kesal dengan sahabatnya,kenapa dia malah jadi menggodanya.
"iya,iya.Siip bos nono cantik",Jaemin menarik pipi chuby Jeno.
"gitu dong",Jeno tersenyum lebar sehingga menampilkan gigi-giginya yang rapih.
"thanks yah",Jaemin tiba-tiba mengucapkan terimakasih kepada Jeno.
"buat apaan?",Jeno bingung dengan ucapan terimakasih Jaemin.
"terimakasih sudah mengkhawatirkan ku",Jaemin mengatakannya dengan lirih dan membuat hati Jeno tersentuh.
"Na,kamu itu sahabat aku.Aku udah anggap kamu seperti saudara ku sendiri",Jeno memeluk tubuh ringkih sahabatnya yang juga tidak jauh berbeda dengan tubuhnya.
Mereka saling berpelukan haru,sama-sama bersyukur memiliki sahabat yang saling perhatian.
"kenapa jadi mellow gini yah jen?",Jaemin melepaskan pelukannya dan tersenyum haru.
![](https://img.wattpad.com/cover/334553288-288-k412189.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet but Psycho
Random"Lelah membangun dinding ku, hanya untuk menyaksikan mereka runtuh lagi".... "Cintai Aku atau Biarkan Aku Pergi".... Highest rank on wattpad: #3-markno(01-08-2023) #Markno Boys Love Mark x Jeno Warning!!! Mature Content 21+++++