Tanggal penulisan :
19 Agustus 2022 pukul 10.41 (belum termasuk revisi)
Enjoy gays....
Sebelum memasuki kelas untuk memulai jam pertamanya, Mina memilih pergi ke perpustakaan sekolah untuk menyelesaikan beberapa tugas yang dia lewatkan selama satu minggu.
Tapi, belum sempat kaki melangkah jauh dari loker miliknya, sebuah susu kemasan tiba-tiba mengenai kepala belakang Mina dengan keras, yang seketika mengotori rambut juga seragam sekolahnya. Sontak, hal itu pun mengundang atensi semua murid yang ada di sana tanpa terkecuali.
Mina yang sadar itu perbuatan siapa, hanya bisa diam sembari memejamkan mata dan menghembuskan nafas kasar sekali guna menahan amarah yang kapan saja bisa meledak. Maklum, moodnya pagi ini kurang terlalu baik.
"Good morning pecundang." Sapa Chaekyung dengan senyum angkuhnya dan kedua tangan yang terlipat di depan dada.
"Bisakah kalian tidak menggangguku satu hari saja?" Pinta Mina tiba-tiba. Entah mendapat kekuatan darimana sampai dia memiliki keberanian untuk mengucapkan kata-kata seperti itu di depan Chaekyung juga teman-temannya.
"Omo? Menakutkan." Ucap Hana pura-pura ketakutan tapi diakhiri dengan tawa yang keluar.
"Aku benar-benar sedang tidak ingin di ganggu sekarang. Kalian bisa melakukannya lagi lain kali." Ucap Mina ketus sembari meletakkan bukunya di atas lantai dan melepas seragam sekolahnya.
"Wow wow wow. Kau sudah mulai berani sekarang?" Kekeh Nara tak percaya.
"Apa ini yang kau pelajari selama satu minggu tiba-tiba menghilang?" Tanya Chaewon penasaran.
"Kau pikir kau siapa bisa mengatur kami seenaknya, ha?!" Marah Hana karena Mina yang diam dan mengabaikan keberadaan mereka di sampingnya.
"Sepertinya dia sudah lupa siapa dirinya disini." Ucap Nara mulai kesal.
"Apa perlu kita mengingatkannya lagi?" Tanya Chaewon menatap ketiga temannya bergantian.
"Ku rasa." Sahut Chaekyung setuju. Dengan sengaja menumpahkan susu kemasan yang ada di tangannya di buku-buku Mina.
"Shit!" Umpat Mina membanting seragam sekolahnya begitu saja di atas lantai karena tak lagi bisa menahan kemarahannya.
"Wow! Kau mengumpat?" Kaget Chaekyung tersenyum bahagia.
"Daebak." Sahut Hana yang justru terkagum-kagum.
"Sudah kubilang aku sedang tidak ingin di ganggu. Kenapa kalian tetap melakukannya, ha??!" Teriak Mina penuh amarah menatap mereka dengan tajam.
Jangan tanya bagaimana terkejutnya semua orang di sana karena untuk pertama kalinya ada seseorang yang berani meneriaki Chaekyung dan teman-temannya di depan umum selain Nayeon dan teman-temannya tentunya. Sungguh, mereka berpikir jika nasib Mina hari ini akan benar-benar tamat di tangan Chaekyung saat ini.
Tak menyangka jika Mina akan membentak nya, Chaekyung yang awalnya bersikap tenang pun seketika tersulut emosi. Dia tak akan pernah menerima jika ada seseorang yang mempermalukannya di depan umum seperti ini.
"Kau sadar apa yang baru saja kau lakukan?" Tanya Chaekyung dengan tatapan membunuh dan aura mematikan.
"Jangan pernah sekali-kali kau berani berteriak di hadapanku." Peringat Chaekyung tegas seraya mendorong tubuh Mima begitu saja dengan keras sampai tersungkur.
"Dasar pecundang." Cibir Chaekyung menatap remeh lalu pergi begitu saja dari sana.
Luka yang belum sepenuhnya sembuh membuat Mina kembali merasakan sakit di area perutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
IM MINA : season 2
Fanfictionjati diri yang terungkap serta pertemuannya dengan keluarga rupanya tak membawa kehidupan Mina dalam perjalanan yang sempurna. Dia justru harus dihadapkan dengan berbagai permasalahan yang menguji kesabarannya. Akankah semuanya akan kembali seperti...
