GIBRAN [SUDAH TERBIT]

2 || Pantai

Happy reading......

******

Kita sadar jatuh cinta, ketika ada degupan jantung yang tak biasa padahal pertanda mencintai bukan hanya itu

.................

Hari ini adalah hari Sabtu dan libur sekolah, biasanya Nana ngelakuin waktu libur buat nggambar nggambar atau engga ngelukis karena Nana hoby ngelukis, melukis adalah sebagian keperluan nya.

Disaat Nana lagi santai santainya tiduran ada notif masuk dari hp, Nana bingung soalnya itu no tidak dikenal lalu Nana membuka pesan nya.

Ting!

+62 xxxxxxxxxxx

Jam 10 siap siap kita jalan

Ini siapa??

Gibran.

E-eh maaf kak

Knp lo gabisa?

Yauda temenin gue jalan aja mau yaa?

O-oke

Karna sekarang udah jam 9 pagi Nana bergegas mandi dan bersih bersih, setelah mandi Nana memoleskan sedikit riasan seperti liptint dan bedak bayi jangan lupakan memakai parfum biar wangi, cewek itu bercermin oke udah pas batinnya.

"Mama" Panggil Nana dan mencari mamanya.

"Maaa!" Teriak nya lagi.

"Iya Na kenapa" Jawab mamanya dan merperhatikan penampilan anaknya yang berbeda.

"Kamu mau kemana kok rajin gitu?" Heran mama nya pasal nya penampilan anak nya sedikit berbeda karena jika di rumah biasa nya Nana sedikit amburadul.

"Jalan jalan sama temen boleh yaa ma" Ijin Nana sambil menampilkan puppy eyes nya.

"Iya boleh yang penting inget waktu pulang jangan aneh aneh" Ujar mama nya.

"Siap ma!" Jawab Nana seraya memberi hormat kepada mama nya.

Gadis itu keluar rumah nya dan sudah ada Gibran di depan, Gibran di buat melongo karna penampilan gadis didepan nya itu, padahal Nana hanya memakai pakaian yang sederhana tapi dimata Gibran nana sangat cantik dan berbeda dari yang lain dia unik.

"Eh kak udah nunggu lama yaa, kok gak bilang kalau udah nyampe sini" Tanya Nana.

Nana membuyarkan lamunan Gibran  dan Gibran tersadar akan hal itu.

"Gue baru nyampe Na" Jawab Gibran.

"Ayo jalan" Ajak nya.

"Tapi kita mau kemana kak" Tanya Nana.

"Lo mau nya kemana Na?" Tanya balik Gibran.

"Kok aku, kan aku cuma nemenin kaka doang" Heran Nana sambil menunjuk dirinya sendiri, Gibran ini sangat aneh dia yang mengajak nya tapi kenapa dia malah yang bertanya bukan kah itu kebalik batin Nana.

"Ck, gak usah banyak tanya, lo mau nya kemana??" Ujar Gibran.

Nana befikir fikir terlebih dahulu kemana kita akan jalan jalan "Ke Pantai aja mau gak kak?" Tanya Nana ragu ragu.

"Bagus, Ayo cepet" Ucap Gibran yang tak sabaran.

20 menit perjalanan akhirnya kita sampai juga di Pantai, Nana langsung turun dari motor Gibran dan berlari layak nya anak kecil dia menghirup udara segar di pagi hari ini dia memejamkan matanya dan menghirup udara yang masuk lewat hidung nya, dia menikmati udara sejuk pagi ini yang menerpa wajah nya.