Seperti biasa Lisa memasuki kelasnya dengan riang. karena akan kembali bertemu dengan sahabat gesreknya, yang sayangnya begitu setia dan memiliki jiwa solidaritas tinggi.
" Wih kayaknya lagi bahagia nih" rose
" Kayak ada aura-aura apa gitu" Wendy menaik turunkan alisnya menggoda Lisa, sedangkan seulgi menggelengkan kepalanya pusing dengan tingkah dua manusia aneh yang sayangnya menjabat sebagai sahabatnya.
" Kenapa wajah Wendy seperti itu?" Lisa duduk di kursinya sebelah seulgi
" Di memang agak gila" Seulgi
" Kenapa ya kita bisa sahabatan sama mereka?" Lisa menunjuk rose dan Wendy yang sedang menatap tajam kearahnya.
" Kayaknya kita lagi khilaf Li" seulgi menepuk pundak Lisa dengan wajah julidnya
" Yak berhenti menganggap kita tak berguna" rose melempar keripik kentang kearah seulgi yang sedang menjulurkan lidahnya
" Awas aja kalian berdua kalau minta bantuan gak bakal kita bantuin lagi" Wendy
" Udah ih kok malah beneran, kan kita cuma bercanda" Lisa
" Kita udah terlanjur sakit hati" rose
" Kita gak mau maafin kecuali kalau dibujuk" Wendy memalingkan wajahnya sambil tersenyum smirk tanpa Lisa dan seulgi ketahui
" Banyak mau mu, kalau gak mau maafin ya udah gak bakal rugi juga" seulgi
" Oh gitu, ya udah mulai hari ini kita gak sahabatan lagi" Wendy
" Yak sudahi drama kalian mari ke kantin bersamaku" rose mengangkat tangannya membentuk 🤟
" Terus dosennya gimana? Kan kita ada kelas?" Lisa
" Tuh dosen gak bakal masuk hari ini bahkan dia udah ngasih tugas di grup, kita cum bakal nunggu kelas nanti sore" rose
Setelah drama yang dibuat Lisa cs pun keluar dari kelas mereka menuju kantin. Tak banyak murid di kantin, karena masih jam masuk juga mungkin hanya kelas mereka yang kosong.
" Ngomong-ngomong kemana ya Mr. song gak biasanya tuh dosen galak gak masuk" Seulgi
" Mana saya tahu saya kan ikan" ucap Wendy kesal
" Kenapa kau?" Rose menoleh menatap Wendy yang nampak kesal
" Tak apa hanya sedang kesal saja" Wendy
" Apa kau sedang kedatangan tamu?" Lisa
" Iya bener baru hari ketiga" Wendy
" Pantes" serempak seulwenli
Lisa cs menduduki meja pojok yang nampak nyaman untuk tempat mereka disana.
" Pesen apa guys?" Seulgi
" Aku minum aja deh, susu coklat" Lisa
" Kok gak makan?" Rose
" Mau makan bareng sama Nini" Lisa
" Ya udah aku nasi goreng kimchi, bibimbap sama minumnya jus jeruk aja" rose
" Jajamyeon sama air mineral" Wendy
Seulgi langsung memesan makanan untuknya dan sahabatnya. Saat sedang menunggu seulgi, ada tamu tak diundang yang langsung duduk di meja mereka.
" Siapa ya?" Wendy, ingat guys wakanda lagi kedatangan tamu
" Mahasiswa pindahan, Bobby " Bobby mengulurkan tangannya untuk berkenalan dengan Lisa
" Lisa" Lisa membalas uluran tangan Bobby
" Kalau kalian?" Bobby menunjuk rose dan Wendy
" Rose"
" Wendy"
Tak lama datanglah seulgi bersama salah satu pelayang kantin.
" Kalian lagi ngapain? Kok ada orang asing" seulgi mendudukkan dirinya disebelah Lisa
" Gak tahu juga dia tiba-tiba datang" Wendy langsung memakan makanannya tanpa mau lagi berbicara lagi
" Bobby, mahasiswa pindahan " dengan inisiatifnya Bobby mengulurkan tangannya kehadapan seulgi
" oh" setelah itu seulgi langsung memakan makanannya, sedangkan Bobby yang merasa tidak dianggap menjadi malu sendiri.
" Kalian gak keberatan kan aku gabung?" Bobby
" Kalau jawabannya keberatan, Lo mau apa?" Seulgi
" Y-ya gak papa kalau kalian merasa gak nyaman...."
Belum selesai Bobby berbicara, sebuah suara lebih dulu mengalihkan perhatian mereka.
" Hai baby"
Bobby melongok melihat wanita yang cukup dewasa tiba-tiba memeluk Lisa sambil mencium bibirnya.
" Pergi sekarang?" Lisa cukup kaget dengan kedatangan Jennie karena kan Jennie bilang yang bakal jemput supir bukan dia.
" Loh katanya aku dijemput sama supir" Lisa
" Aku keburu kangen makanya aku yang jemput" Jennie kembali mencium bibir Lisa, posisinya masih sama, Lisa duduk dan Jennie berdiri.
Jenlisa benar-benar tidak lagi memperdulikan sekitarnya, bahkan sudah cukup banyak mahasiswa/i yang berdatangan ke kantin.
" Ayok by aku udah lapar" Jennie
" Iya ayok hon" Lisa bangkit dari duduknya lalu berpamitan kepada sahabat-sahabatnya.
" Girls aku duluan ya" Lisa
" Iya sana hati-hati" ucap seulgi yang lebih dulu sadar dibandingkan dua teman gesreknya.
Lisa menggandeng mesra tangan Jennie meninggalkan kantin kampus.
" Kita makan dimana hon?" Lisa
" Gimana kalau restoran Jepang?" Jennie
" Bosen honey yang lain aja" Lisa
" Thailand food?" Jennie membukakan pintu mobilnya untuk Lisa
" Gak mau juga" Jennie kembali menganggukkan kepalanya sambil ikut masuk kedalam mobilnya
" Eemm western food?" Jennie
" Gak mau juga" Lisa menoleh menatap kaca mobil. Jennie mulai melajukan mobilnya meninggalkan parkiran kampus.
" Eemm gimana kalau kita pulang terus aku yang masakin" tawar Jennie yang mulai merasa pusing
" Boleh Nini aku mau" ucap Lisa antusias karena memang akhir-akhir ini Jennie suka memasak bahkan ada beberapa menu kesukaan Lisa yang bisa Jennie buat.
" Ok let's go baby"
" Let's go Nini"
Udah dulu ya guys jangan lupa votmen jaga kesehatan dan jaga pola makan kalian see you next time bye bye bye bye bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Love
Randombagaimana ekspresi kalian ketika mengetahui bahwa kalian akan dinikahkan dengan orang yang bahkan kalian belum tahu, mulai dari wajah apalagi sikap. cerita tentang pernikahan mendadak yang dilaksanakan oleh dua keluarga terkenal di Korsel. akankah a...
