bagaimana ekspresi kalian ketika mengetahui bahwa kalian akan dinikahkan dengan orang yang bahkan kalian belum tahu, mulai dari wajah apalagi sikap.
cerita tentang pernikahan mendadak yang dilaksanakan oleh dua keluarga terkenal di Korsel.
akankah a...
Jennie menyingkirkan laptop yang masih menampilkan film kesukaannya Lisa. Merebahkan tubuh Lisa, menatap wajah Lisa yang sudah memerah menahan nafsunya.
" Boleh kan?" Lisa hanya mengangguk saja, karena memang sekarang dia membutuhkan sentuhan Jennie.
" Nihhnihh aahhh gelihh sayanghh" Jennie mulai membuka baju Lisa, menghisap sumber energinya dengan rakus, satu tangannya juga memilin yang sebelahnya.
" Aaahhh ninihh eemmhhh" Lisa terus menggeliat hebat menerima hisapan dan sentuhan lembut Jennie
" Terus mendesah sayang" Jennie kembali melanjutkan aksinya, hingga mereka sama-sama full naked dan melakukannya sampai puas.
Jennie menatap wajah cantik istrinya yang tertidur pulas, mengusap lembut wajah Lisa, hingga sang empu terusik.
" Morning lili" Jennie mengecup pucuk kepala Lisa
" Morning Nini" Lisa mendongak menatap wajah Jennie.
" Nini jangan dulu ke kantor ya?" Lisa
" Loh kenapa by?" Jennie
" Aku masih ngantuk kamu semalem gak ngasih aku istirahat" Lisa cemberut mengingat semalam Jennie menghajarnya habis-habisan
" Hahaha sorry baby soalnya kamu enak jadi aku makan deh" Lisa memukul dada Jennie main-main
" Dasar Nini mesum" Lisa
" Sama istri sendiri juga, sah-sah aja lili" Jennie tak mau kalah
" Terserah Nini aja, aku mau bocan dulu" Lisa kembali melanjutkan tidurnya sambil memeluk Jennie
" Tidur yang nyenyak baby, maaf ya untuk semalem" Jennie ikut melanjutkan tidurnya, sebelumnya Jennie sudah mengabari jisoo kalau dia tidak akan ke kantor.
Jenlisa turun menuju dapur, siang hari mereka baru bangun dan sekarang Lisa ingin memasak makan siang mereka.
" Baby mau bikin apa?" Jennie
" Nini maunya apa?" Lisa malah balik bertanya
" Kalau aku lagi pengen mandu sama kimbap" Jennie
" Siap lili bikinin, kalau lili lagi pengen chicken katsu sama jajamyeon" Lisa
Lisa mulai menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan dibantu Jennie disana. Jennie membantu mencuci dan memotong bahan sedangkan Lisa yang mengeksekusinya.
Cukup lama mereka memasak, Lisa juga memotong buah-buahan dan membuat minuman segar sebagai penutup makan siang mereka.
Setelah semua siap lisa menyuruh Jennie untuk menyiapkan meja makan sedangkan dia menata masakan yang sudah jadi.
" Silahkan baby" Jennie menarik kursi untuk Lisa
" Terimakasih Nini" Lisa tersenyum manis atas perilaku manis Jennie
" Sama-sama sayang, selamat makan"
Jenlisa makan dengan tenang, sesekali Jennie menyuapi Lisa begitupun sebaliknya. Mereka menikmati makan siangnya, apalagi semua makanan mereka berdua yang buat.
" Tunggu makanannya turun dulu Nini" Jennie hanya cengengesan saja
Setelah membereskan bekas makan siangnya, jenlisa kembali ke kamar untuk siap-siap, sore ini Jennie ingin mengajak Lisa jalan-jalan sambil menikmati pemandangan sore.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Outfitnya jenlisa
Jennie menatap Lisa yang selalu cantik di matanya, sangat beruntung mendapatkan wanita secantik Lalisa.
" Ayok baby keburu kemalaman" Jennie menggandeng Lisa
" Emang mau kemana Nini?" Lisa
" Rahasia masa dikasih tahu sekarang" Jennie
Lisa menatap sebal Jennie, kenapa manusia satu ini sangat menyebalkan pikirnya.
Jennie membawa Lisa ke taman kota yang sangat ramai pengunjung padahal sekarang bukan weekend.
" Nini rame banget padahal bukan weekend" Lisa
" Iya lili, ayok kita kesana nyari makanan" Jennie
" Nini tadi kita baru makan, lili gak mau gendut" Lisa
" Itu kan tadi, lagian lili gak akan gendut, kalaupun gendut Nini akan tetap cinta" Jennie
" Dasar bucin" ledek Lisa
" Siapa?" Jennie
" Kita"
" Hahahaha"
Udah dulu ya guys jangan lupa votmen jaga kesehatan dan jaga pola makan kalian see you next time bye bye
