Bocil Tiga Tahun ini adalah Penjahat

Chapter 167

SWISH-
Aku menoleh ke belakang.

'Aku tidak bisa merasakan ada energi sihir'
Aku memiringkan kepalaku lalu berjalan lagi.

Cahaya bulan masuk menembus jendela, menyinari lantai marmer yang dilalui. Malam itu tidak terlalu dingin berkat Alat Sihir yang ditempatkan di seluruh ruangan.

Tapi aneh.
Semakin masuk ke tempat gelap, semakin terasa hembusan angin yang tidak normal.

Aku berhenti di lorong.
Ketika Aku menoleh dengan cepat, sebuah jendela terbuka lebar. Namun tirainya tidak bergerak.

Kalau itu tidak bergerak... jangan-jangan

TAK-!
Aku segera melompat dan mundur dari tempat-ku berdiri.

Bahaya.

SWIK, SWIK, SWIK!
Angin bertiup kencang.

Angin yang mengenai pipi-ku terasa tajam, rasanya mengiris kulit. Saat itu darah mengalir keluar.

"A- Aku dengar Kamu tidak bisa melakukan apa pun tanpa monster. Tidak heran, biaya permintaan ini tinggi"
Suara serak yang mengerikan bergema menembus kegelapan.

Angin mulai bertiup dengan pola tertentu, dan seorang pria muncul dari tengah-tengah. Pria itu mengenakan jubah berkerudung abu-abu, dan tulang punggungnya melengkung seperti gunung.

Dia melepaskan tudung dengan jari-jarinya yang panjang namun kurus seperti tusuk sate. Menunjukkan penampilannya yang menyeramkan.

Salah satu matanya benar-benar rusak, bagian putih matanya telah berubah menjadi merah.

Tapi yang lebih penting...

'Dia tidak nomal'
Aku bisa merasakan energi jahat yang menusuk hingga ke dalam, namun kemampuannya bukan Anugerah yang khusus.

'Level-nya lah yang mengerikan'
Anugerah elemen angin adalah hal yang biasa di dunia ini. Sebagian besar pemanah ternama memiliki Anugerah membaca angin.

Ada juga yang bisa langsung mengendalikannya.
Kendall, dari Ygritz, yang juga memiliki perlindungan berelemen Angin.

'Tapi kalau angin itu cukup kuat hingga menembus tubuh, maka Dia berada pada tingkat 2, tidak, tingkat 3'

Artinya kemampuannya mendekati Ayah.

Aku menyentuh gelang-ku dengan wajah gugup.

"Oh ho ho", kata Pria itu mengangkat tangannya
"Tidak ada gunanya, karena kami mampu mematahkan aliran sihir dari alat sihir"

Jadi maksudmu ada orang-orang yang mampu melakukannya?

"....siapa kalian?"

"Kami, kami adalah <Veil>. Keselamatan untuk Dunia ini- HEUK!"

Tiba-tiba saja, Pria itu memegangi kepalanya dan nampak kesakitan
"Kamu terlalu banyak bicara, Girtav"

Aku mengedipkan mata-ku karena terkejut.
Aku bisa mendengar suara muncul dari atasnya, namun tidak ada siapa pun disana.

'Orang itu lebih kuat dari pria bungkuk ini'
Aura-nya juga tidak biasa dan ganas.

Saat Aku menegang. Pria bungkuk itu memohon pengampunan dengan wajah membiru.
"Maafkan aku, maafkan aku, maafkan aku, maaf....!"

"Selesaikan misimu segera"

"Ya, Tuan!"
Hanya setelah Pria itu menundukkan kepalanya berulang-ulang kali, barulah suara itu menghilang.

Lalu mata Pria itu bersinar.
"Kh, Khumar marah gara-gara kamu"

"Kamu bodoh ya? Kenapa jadi salahku? Atasan-mu marah karena kamu mengatakan omong kosong"