Bocil Tiga Tahun ini adalah Penjahat

Chapter 143

Pelayan berambut cokelat ragu-ragu menjawab, "Tuan ada di penjara. Mulanya Saya bertugas mengantarkan makanan ke penjara, jadi Saya bertemu dengan Tuan Milan...."

Aku merenung sesaat lalu berkata pada dua pelayan selain rambut cokelat.
"Kalian keluarlah, kamu tetap disini"

"Ah, baik"
"Baik...."
Kedua pelayan keluar sambil memandangi pelayan yang ditahan.

Setelah suara langkah kaki mereka tidak terdengar lagi. Aku bertanya padanya.
"Bagaimana kamu mendapatkan jepit rambut itu?"

"Oh, Saya tidak mencurinya! Jika Anda mengkonfirmasinya dengan Tuan Milan di sel penjara-!"

"Aku tidak menuduhmu mencurinya. Milan adalah orang yang berhati-hati. Kini Dia dipenjara, juga bukan tipe yang menunjukkan ketertarikan pada seorang Pelayan"

"...."
Pelayan itu memasang wajah bingung sesaat, tapi ketika mata kami bertemu, Ia dengan cepat memperbaiki ekspresinya
"Tuan memberiku ini untuk merawat Nyonya Canary"

Milan memintanya merawat Ibu-nya?
"Ada apa dengan Nyonya Canary?"

"Nyonya Canary menderita asma, jadi Tuan memintaku untuk mengambilkan obat dari Wilayah. Di lain waktu, Tuan memintaku membawakan air atau makanan...."

Aku terlompat, 'Apakah situasinya begitu buruk sampai meminta obat juga makanan?'

Kupikir Milan dan Bibi Canary dipenjara karena formalitas saja. Tidak, semua orang selain aku juga mengetahuinya. Walaupun mereka dipenjara, mereka masih Kerabat Dekat, dan masih di perlakukan sebagai bangsawan...

"Kamu bisa kembali"

Setelah berkata demikian, anak itu buru-buru meninggalkan kamar.

'Biasanya Aku mengunjungi penjara bawah tanah'
Tapi sejak Kakek mendapatiku di bawah tanah menemui Erica dan kerabat jauh, Aku lebih berhati-hati.

Ayah dan Aku adalah kontributor utama dalam kasus Hernan. Aku menjaga jarak dengannya agar tidak terlihat sarkastik.

Aku segera menuju ruang Bawah Tanah.

Seorang pria beusia 30 awal menghentikan-ku. Sepertinya menjaga penjara.
"Hei, Anda tidak boleh masuk"

Setelah menghabiskan 7 tahun di Kastil Duke sambil menerima Pendidikan Klan, Aku mengenali para pengawal. Apalagi, Aku tinggal disini di kehidupan pertamaku.

Akan tetapi, wajah ini tidak pernah ku-lihat.

'Apakah mereka juga mengganti penjaga penjara?'
Mungkin seseorang menempatkannya disini jadi tidak mudah untukku keluar-masuk.

Aku mencoba lewat tanpa mengatakan apa pun.

Tapi

"Anda tidak boleh masuk", penjaga itu menghalangi jalanku.

"Apa kamu tidak tahu siapa aku"

"Ya, Anda pasti salah satu dari Generasi ke-3 Keturunan Langsung. Bisa saja bukan. Ini adalah tempat yang paling dijaga Nyonya Bastina"

"Aku memperingatkan-mu, kalau kamu menghentikan-ku sekali lagi, Aku tidak akan bisa menyelamatkan lehermu"

Penjaga itu tertawa dan menyilangkan tangannya, "Walaupun Anda mengancamku, tugasku adalah menjaga penjara ini-"

"Ah, Nona!", penjaga lain berlari tergesa-gesa menaiki tangga. Dia tengah berpatroli dengan lentera di tangannya.

'Ini adalah wajah yang pernah kulihat'

Penjaga lain itu dengan cepat membuka jalan. Kemudian penjaga yang menghentikan-ku mengerutkan kening. Tapi Dia tidak bisa menghentikan-ku jadi Aku menuruni tangga tanpa berkata apa-apa.