𝐁𝐢𝐚𝐧𝐚𝐜𝐚𝐥𝐚 [𝐬𝐚𝐧𝐠 𝐠𝐚𝐝𝐢𝐬 𝐝𝐞𝐬𝐚]

PANGGALAN CERITA

—✧—𝐒𝐄𝐋𝐀𝐌𝐀𝐓 𝐃𝐀𝐓𝐀𝐍𝐆—✧—

Mohon bijak dalam membaca.
Cerita ini hanya berdasarkan imajinasi penulis.

𝙷𝙰𝙿𝙿𝚈 𝚁𝙴𝙰𝙳𝙸𝙽𝙶

•･•✧✧•･•

PAGI yang cerah, di suatu rumah..

"Mah Bielsa berangkat, Assalamu'alaikum" Teriak gadis berseragam putih biru. Sambil melangkah kan kaki nya ke depan pintu rumah.

"Iya hati-hati, Waalaikumsalam" balas teriak sang ibu. Di dalam kamar, yang sedang menyisir rambut.

"Anak itu, selalu teriak-teriak" gumam sang ibu sembari geleng-geleng.

~>>||<<~

DI sekolah....

Bielsa sudah sampai dilingkungan sekolah. Hari ini hari Selasa, hari dimana kelas 8a— kelas Bielsa pada jam ketiga akan melaksanakan pelajaran olahraga.

Kaki mungil Bielsa sudah masuk kedalam ruang kelas. Tetapi Bielsa mengernyit bingung—

"Lah tas nya doang, orang nya pada kemana? Bodo lah, paling pada di mba Nini" Monolog nya.

Mba Nini ialah salah satu warung yang berada di kantin. Warung  dimana tempat teman-teman Bielsa selalu membeli jajan. Mba Nini juga ibu dari 'Lili' temen sekelas Bielsa.

Beberapa menit kemudian...

"Halo, projenn" sapa sahabat Bielsa, tersenyum lebar sembari berjalan menghampiri Bielsa.

"Tas kading endi koe?" tanya Bielsa. (Abis dari mana lu?).

"Kamu nanya?" bukanya menjawab. Sahabat Bielsa yang bernama Hira, malah bertanya balik.

"Goblok, uwis ngerti takon" (Goblok, udah tau nanya).

Hira hanya mengangguk-anggukkan kepala nya kecil, "oohhh"

Bielsa yang mendengar balasan dari mulut sahabat nya pun mendelik, "Serius pea"

"YUDA! Bielsa jalok di serius ke" teriak sahabat Bielsa, yang tadi menyapa nya, Julita.

"Astaghfirullah, sabar-sabar" gumam Bielsa sembari mengelus dada nya.

"EKHEMM, PENNN"

"ALAH - ALAH PROJENNN"

"CILPEN SALTING KEH"

"ORA DENG" Bantah cepat Yuda.

"Padahal Iyo, kue bocah salting"

"MANA PEN, KOE PACARI" Teriak Riyan.

Fyi: Yuda selalu di panggil CILPEN,
Cilpen sendiri singkatan dari
CIlik PENdek. Karna Yuda
mempunyai tubuh yang pendek
dan kecil.

.・。.・゜✭・.・✫・゜・。.

Hai guys, kenalin nama aku Tiyan. Jangan panggil aku author, author, author. Yah, yang seperti di deskripsi ini, ini cerita pertama aku, jadi maklumi kalo kalimat nya masih kurang jelas. Prolog nya emang sengaja dibikin dikit, kalo menurut kalian prolog nya ngebosenin coba dulu yok dibaca sampai chap 6, siapa tau jadi suka. Ya udah segitu dulu, babay semua nya...

Jangan lupa vomen, makasih.

{20022023}