Sebelumnya mohon doanya ya teman-teman supaya saya lekas sembuh dan bisa aktif menulis kembali.
Terima kasih 😊Happy reading!
Beredar foto lama Orisha Khalfani sering gonta ganti tenteng tas puluhan juta jadi bukti istri Barata Mahawira suka barang branded sejak masih lajang!
Orisha Khalfani rela telanjang kaki tembus banjir untuk melihat kondisi pengungsi banjir ibu kota!
VALID! Deretan baju Orisha Khalfani yang ternyata produk impor.
Kerap tampil biasa ternyata harga baju istri Barata Mahawira capai jutaan rupiah!
Aku baru membuka media sosial dan banyak sekali penggemar tulisanku yang mengirimkan DM berisi link artikel yang memuat berita tentangku.
Ting
Satu DM masuk lagi, aku segera mengekliknya.
Orisha Khalfani adalah Kate Middleton versi Indonesia!
Aku dibuat melongo setelah membaca headline artikelnya.
Gaya berbusana Orisha Khalfani sering dikritik karena tidak menampilkan gaya seorang istri konglomerat tapi ternyata semua tudingan itu tidak benar.
Busana yang kerap dipakai oleh istri Barata Mahawira merupakan produk dari negeri ginseng Korea berharga jutaan rupiah.
Warga net kerap mengkritik jika penampilan Orisha terlalu biasa, padahal jika ditelaah gaya berpakaian Orisha ini seperti Kate Middleton yang cenderung sederhana tetapi elegan.
Sepertinya warga net hanya mengira pakaian konglomerat dari brand yang sudah dihafal seperti LV, GUCCI, PRADA ataupun HERMES.
Padahal banyak brand luar negeri yang lain dan harganya pun tidak kalah fantastis.
Aku sedikit bingung setelah membaca artikel ini, judulnya sangat menarik tapi ketika kita membaca artikelnya apa yang dibahas tidak sesuai dengan judulnya.
Sebenarnya aku sering mendapati artikel seperti ini, judul dan isi berita sering tidak sinkron.
"Cha, nanti kamu ikut saya ke Singapura," aku mengalihkan tatapan dari ponsel ketika mendengar suara Bara.
"Aku di rumah aja nanti ganggu mas kerja,"
"Saya nggak terima bantahan apapun,"
"Iya deh iya, harus bawa baju berapa banyak?"
"Cukup untuk lima hari, saya ada meeting pagi ini setelah selesai saya akan langsung pulang untuk menjemput kamu,"
"Siap pak suami," Bara mendekat ke arahku kupikir dia akan mengecupku sehingga aku memejamkan mata.
Tapi bukannya mengecupku Bara malah berbisik di telingaku.
"Bawa bikini yang banyak," sontak mataku terbuka lebar ketika mendengar bisikannya itu.
"Mas mau ajakin aku liburan?" Bukannya menjawab pertanyaanku Bara malah mengendikkan kedua bahunya.
"Saya tidak tahu apakah itu bisa disebut liburan atau tidak, sudah saya harus berangkat sekarang,"
Selepas kepergian Bara aku segera memasuki walk in closet untuk berkemas.
Selesai mengemas pakaian Bara kini aku terhenti di laci yang berisi bermacam-macam model bikini yang dibelikan oleh mama.
Karena ini bukan bulan madu maka kupilih bikini yang memiliki outer panjang dan tidak menerawang.
Aku tidak mungkin diizinkan memakai bikini di tempat umum. Tidak ada di kamus seorang Barata Mahawira mengizinkan tubuh istrinya dinikmati banyak orang.
Ting
Ting
TingBeberapa chat masuk secara beruntun membuat gerakanku mengemas bikini terhenti.
Rupanya Kalila yang mengirimkannya, kuputuskan untuk melihat link yang dikirimkan oleh Kalila terlebih dahulu.
CEO NT Media ditangkap karena narkoba!
NT Media adalah media yang sering memberitakan berita miring terhadapku dan kini CEO nya ditangkap karena terjerat kasus narkoba.
Bolehkah aku berharap setelah ini NT media akan berhenti membuat artikel yang menyudutkanku?
Sejak artikel-artikel yang diterbitkan NT Media menjadi ladang komentar nyinyir warga net terhadapku jujur aku tidak bisa tenang.
Di dalam benakku selalu terbersit ketakutan akan komentar warga net yang kian hari kian negatif terhadapku.
Hingga akhirnya Bara dan keluarganya tahu akan hal ini. Bukannya menuntut aku untuk tampil maksimal tapi Bara dan keluarganya malah mendukungku untuk memakai apa yang kusuka.
Yang paling terlihat marah jelas mama Safira. Beliau tidak terima aku dikomentari seperti itu bahkan sampai melaporkan orang-orang yang berkomentar cukup pedas kepadaku.
Dari sana aku mulai berhenti membaca komentar warga net. Bukan karena takut ataupun merasa sedih tapi aku kasihan dengan mereka jika sampai mama Safira tahu jelas mereka tidak akan bisa hidup tenang.
Keluarga Mahawira adalah keluarga yang sangat menyayangi anggota keluarganya dan mereka akan melakukan apapun untuk melindungi kebahagiaan keluarganya.
*****
Kata Bara ditelepon tadi penerbangan kami nanti pukul dua siang jadi aku masih bisa memasak makan siang untuk kami berdua.
Seusai menyiapkan barang-barang aku segera turun menuju dapur, entah karena terlalu lama memikirkan berita penangkapan CEO NT Media tadi atau karena terlalu lama memilih baju mulai dari bikini sampai baju yang akan kupakai nanti aku sampai tidak sadar sudah pukul sebelas siang.
Kupilih menu yang sederhana, selain Bara yang memang tidak pernah cerewet soal makanan aku juga belum bersiap-siap.
Di lemari es ada beberapa macam bahan tapi pilihanku jatuh pada ayam kampung. Siang ini aku akan membuat soto ayam saja.
Soto ayam adalah masakan yang pertama kali kubisa ketika belajar memasak dulu, bumbunya tidak terlalu rumit seperti rawon yang harus memecahkan kluwek yang kulitnya cukup keras dan tidak perlu repot untuk memastikan isinya bisa digunakan atau tidak.
"Mbak mau dibantuin?" Rupanya bi Sum datang dari bangunan sebelah sambil membawa sekeranjang pakaian yang sudah dilipat rapi.
"Nggak perlu bi, oh iya bi saya sama mas Bara mau pergi lima harian, itu bahan masakan di kulkas sini sama buah di kulkas depan bibi habisin ya,"
"Ehh tapi mbak kan baru belanja kemarin, kalau lima hari mah masih bagus,"
"Nggak apa-apa, pokoknya bibi kosongin semua sekalian tolong dibersihkan ya,"
"Iya mbak, besok saya kirim ke rumah supaya dimasak sama anak-anak,"
"Oh iya mereka apa kabar? Betah nggak sama rumahnya? Rumah itu kan sudah lama kosong jadi suasananya agak aneh bi,"
"Betah kok, Nia suka banget tinggal di sana. Katanya rumahnya bagus, kamarnya besar. Cucu bibi pun kayaknya suka mbak, soalnya kata anak saya dia udah jarang nangis kalo malem, padahal sebelumnya suka nangis karena kepanasan. Padahal sama-sama dikasih kipas loh mbak tapi dia anteng di sana,"
"Alhamdulillah kalau begitu, oh iya bi halaman rumah dan garasinya kan luas siapa tahu anak bibi mau bikin usaha apa gitu, warkop atau jualan apa gitu biar nggak mubazir lahannya,"
"Jangan mbak, saya enggak enak kalau rumah bagus begitu dibikin jadi warkop,"
"Loh nggak apa-apa kan lumayan kalau dekat jalan besar, saya kasih izin bibi untuk buka usaha di sana. Terserah bibi mau usaha apa, kalau semisal nggak ada modal nanti saya kasih,"
"Ya Allah mbak dikasih tempat tinggal aja udah bersyukur, saya belum bisa balas kebaikan mbak malah mbak mau kasih saya modal, nggak mbak sudah cukup,"
"Ini adalah salah satu cara saya untuk tetap membumi di tengah kemewahan yang diberikan oleh mas Bara dan keluarganya,"
"Membumi itu apa mbak? Bibi nggak ngerti bahasa gaul beginian mbak,"
"Membumi itu rendah hati bi, saya nggak mau karena status sosial saya naik setelah jadi istri mas Bara saya malah bersikap sombong, saya ingin tetap apa adanya,"
KAMU SEDANG MEMBACA
ARAH (The Journey)
Genç Kız EdebiyatıUmur tiga puluh tahun masih jomlo? Perawan tua dong? Banyak orang-orang yang beranggapan perempuan cantik hidupnya akan selalu mendapat kemudahan dimanapun dia berada, tapi menurutku kecantikan juga bisa membawa petaka, contohnya aku. "jika seseoran...