ANYEONG!
kalo baca cerita ini wajib follow!
Oo iyaaaa, mokk jelasin tentang cast nya Nayesha. Banyak yang kurang suka bikes cast yang aku pake terlalu dewasa, tapi banyak juga yang suka sama cast yang aku pake.
Terus ada juga yang beropini kalo cast nya Nura cocok buat Nayesha. BTW GAISS MAKASIH BANGETTT BUAT RESPON KALIAN TERHADAP CERITAKUUU huhuu lofyuuu ollll cium dl😘😚
Aku maw melurus kan yak sayang-sayang ku. Aku memank memakai cast Nayesha yang dewasa, bikes dari awal aku emnk menggambarkan kalo sosok Nayesha itu gadis polos yang punya sifat kedewasaan. Sedangkan Nura aku memank menggambarkan dia jadi sosok yang kekanak-kanakan, jadi aku cuma nyesuain cast sama karakter yang aku buat ajah, begitu seng. But terlepas dari itu semua kalian bebas berimajinasi dengan cast yang kalian inginkan. Segitu dulu yakkk
Aduh paham gak?😭 gwehj ngetik apaan sih ngab ngab.
Yaudah lah ya lanjut ke ceritanya JANGAN LUPA VOTE DULS!
Happy reading oll❤
.
.
.
⋆ ˚｡⋆୨୧˚
Tepat di hari ini usia kandungan Nayesha menginjak empat bulan. Setelah kejadian di hari itu, dimana Nayesha menghukum Kelix, kini hubungan mereka terlihat semakin baik-baik saja. Gadis itu juga rajin bersekolah karena mendekati hari ujian kelulusan. Ia juga ingin merasakan sisa waktunya menjadi remaja sebelum ia akan selamanya menjadi seorang ibu.
Sejak kehamilan nya yang mulai berkembang, ia juga mulai waspada untuk menyembunyikan kehamilan nya selama di sekolah. Entah ia memakai sweater atau jaket untuk menutupi perut nya yang sudah sedikit menonjol.
Gadis dengan wajah cantik itu baru saja keluar dari kamar mandi dan mulai berjalan menuju kelas nya. Bel istirahat telah berdering lima menit yang lalu, kali ini Nayesha dan ketiga teman nya tak minat untuk pergi ke kantin, dan sibuk dengan urusan masing-masing.
Bangku Sania telah diisi oleh Sania sendiri dan Zio. Mereka sudah berpacaran kurang lebih satu bulanan. Nayesha sampai heran dengan mereka yang kalau kemana-mana selalu berdua.
Sedangkan Nura tengah menelungkupkan wajah nya di bangku yang lain, nampak nya gadis itu tengah terlelap, sementara Raline duduk tepat di sebelah Nura, gadis itu sibuk bermain ponsel.
Nayesha duduk dibangku nya sendiri, mengeratkan jaket nya untuk lebih menutupi perut nya.
"Are you Jo?" itu suara Zio tepat di belakang bangku Nayesha.
"Hah?" Sania berujar cengo.
"Cuz i think you are my jodoh," lanjut Zio sembari menyengir lebar.
Sania tertawa terbahak seraya memukul pundak Zio.
Dari arah pintu kelas, Kelix datang bersama Karel, Arzhen, Devan, dan juga Leo. Nampak Kelix menenteng seplastik makanan.
"Cailah! Sa ae lu kutu buaya!" sahut Karel yang sempat mendengar gombalan Zio.
Zio mendengus, "napa sih lo kesini segala? Ganggu momen aja."
"Hidup gue sepi, kalo rame lanjut part dua, makanya butuh gangguin lo," Karel mengejek.
"Lagian lo berdua lengket mulu udah kayak lem amplop," lanjut Karel.
KAMU SEDANG MEMBACA
KELIX; king of HADES
Teen FictionKelix Elkairo Marverick, laki-laki jelmaan dewa hades di mitologi yunani atau lebih dikenal dewa alam bawah yang berhubungan dengan kematian. Sama seperti Hades, siapa pun yang berani berhadapan dengan seorang Kelix itu berarti orang tersebut siap m...
