Rumah sakit Bunda Delima .
Kini Lisa sedang menemani Jungkook untuk terapi berjalan di sebuah rumah sakit besar kawasan bandung . Dengan perasaan sesak Lisa pun terus berdoa agar suaminya kelak bisa berjalan seperti semula lagi .
" yaallah engkaulah maha segalanya berilah kekuatan untuk suami hamba yaallah " batin Lisa seraya menatap suaminya yang sedang berusaha untuk bisa berdiri dan melangkah saat baru pertama kali melangkah Jungkook pun terjatuh .
Brukkk.
" astagfirullah aladzim yaallah" ucap Lisa segera menghampiri suaminya dan membantunya untuk bangun , Jungkook pun merasa seperti putus asa . " aku gabisa sa " ucap Jungkook yang didengar oleh Dokter dan Suster yang menemaninya juga .
" kamu gaboleh ngomong gitu , gaboleh putus asa , kamu pasti bisa kak" jawab Lisa menatap suaminya .
" benar pak yang dikatakan istri bapak , selama bapa ada keinginan dan tekad yang kuat bapak pasti bisa berjalan kembali . Bahkan selama Bapak mendapatkan support dari istri bapak .pasti semuanya akan lebih mudah" ucap Dokter memberikan semangat kepada pasiennya .
" kamu mau istirahat dulu? Atau udahan aja? Kita terapi lagi besok?" Tanya Lisa ." Aku mau terapi lagi , aku mau bisa jalan Lisa" ucap Jungkook diangguki Lisa .
" boleh .. ayok aku bantu bangun aku temenin kamu disini" jawab Lisa . Lisa pun membantu Jungkook untuk berdiri dibantu oleh dokter dan suster agar Jungkook kembali berpegangan dengan penyangganya .
" baik pelan-pelan saja pak rileks " titah dokter ." Baik dok " jawab jungkook segera belajar melangkah sungguh kakinya kini terasa lebih berat dari biasanya namun atas kehendak Allah Jungkook pun bisa melangkah dengan susah payah bahkan keringatnya kini sudah turun begitu saja padahal ruangan terapi ini sangatlah dingin .
" aku yakin kakak bisa" ucap Lisa tersenyum .
Setelah selesai terapi kini Lisa pun mendorong kursi roda suaminya untuk turun ke Lobby utama mengambil obat yang sudah diresepkan oleh dokter . Jungkook terus diam tak mengajak Lisa berbicara sedangkan Lisa terus berfokus mendorong kursi roda suaminya .
Sampai di Lobby utama Lisa pun mendorong kursi roda Jungkook menuju apotek . "Kak tunggu sebentar aku mau ngasih resepnya dulu" ucap Lisa . " iya sayang " jawab jungkook menatap Lisa .Lisa pun tersenyum dan meninggalkan Jungkook menuju apotik .
Setelah selesai memberikan resep obat dan menunggunya Lisa pun duduk dibangku sebelah kursi roda jungkook . " kak mau langsung pulang? Atau mau jalan-jalan sekalian nyari makan ? " ajak Lisa . " kamu nanti kecapean sa , kamu juga baru pulang ngajar langsung ngajak saya ke rumah sakit " ucap Jungkook .Lisa pun menyentuh tangan suaminya dan tersenyum hangat .
" gapapa itung-itung pacaran kak , kalo dulu kakak ngajakin aku pacaran akunya gamau karna dosa , sekarang aku mau" ucao Lisa tersenyum senang menunjukan giginya .
" okee ...saya mau" jawab Jungkook tersenyum senang .
"Tuan Jeon Jungkook " ucap petugas apotek . " iyaa " jawab Lisa segera menghampirinya .
KAMU SEDANG MEMBACA
TOM and JERRY in Pesantren (REVISI)
Fanfiction" ini tentang seorang pria yang mampu membuat ku tertarik kepadanya dengan segala tingkahnya . Jeon Jungkook subuh Junior " (terinspirasi dari sinetron pesantren rock n roll namun dengan kisah yang berbeda ...) note : jangan hujat kalo gatau Lanjut...