Bab 29

3.1K 188 56
                                    

Bab ini mengandung beberapa unsur 18+, jadi untuk yang belum cukup umur dimohon dengan kesadaran diri jangan membaca part ini, sekian dan terimakasih.











"Mas, kamu mau kemana?!" Tanya Irene dengan tegas saat memasuki rumah Suho.

"Rene? Kamu ngapain disini?" Tanya Suho bingung melihat Irene yang tiba-tiba sudah ada di dalam rumahnya.

"Mas mau pergi? Kamu mau nyerah sama aku?" Tanya Irene menggebu yang membuat Suho kebingungan.

"Rene, dengerin dulu.." Ucap Suho coba menenangkan, "aku cuma..."

Ucapannya terhenti saat Irene memotong ucapan Suho dengan menyatukan bibir mereka. Wanita itu memagut panas bibir suaminya, mencoba memasukkan lidahnya untuk bisa mengakses bagian dalam mulut suaminya.

"Rene, dengerin dulu..." Ucap Suho sambil terengah-engah begitu dia berhasil melepaskan ciuman Irene.

"Kenapa? Kau tidak mau aku menyentuhmu? Atau kamu sudah isi formulir perceraian kita?" Tanya Irene dengan tatapan menggebu sambil coba mengatur nafasnya.

"Bukan begitu Rene..."

"Kalau begitu diamlah!" Ucap Irene kemudian kembali menyatukan bibir mereka. Tangannya bahkan dengan lihai melucuti kemeja yang dipakai Suho hingga ikat pinggang yang sudah lepas dari tempatnya.

"Rene?" Ucap Suho dengan tatapan seolah-olah bertanya "is this really my wife?".

Seolah bisa membaca pikiran Suho, Irene mendekatkan kepalanya ke telinga Suho dan membisikkan sesuatu,

"ya, it's me" ucapnya singkat sambil tangannya mengusap sesuatu di antara kedua kaki Suho.

Irene mendorong Suho ke atas sofa tanpa melepaskan pagutannya yang akhirnya membuat gejolak dalam diri Suho bangkit membuatnya mengimbangi permainan panas istrinya.

Tangan Suho bermain dengan sangat lihai melucuti celana jeans istrinya walaupun masih menyisakan kemeja dan pakaian dalam  istrinya tetapi itu sudah cukup membuat tangannya bisa lebih leluasa menyusuri lekuk tubuh Irene yang sekarang sedang ada di atas tubuhnya.

"Ahhhhh..." Lenguh Suho saat Irene menyapukan lidah hangatnya di bagian dadanya yang membuatnya meremas kuat bagian belakang Irene sebagai pelampiasan rasa nikmat yang menjalar di tubuhnya.

"Jangan disini, kita ke atas." Ucap Suho segera membawa Irene ke dalam gendongannya tanpa melepaskan pagutan ciuman mereka.

" Ucap Suho segera membawa Irene ke dalam gendongannya tanpa melepaskan pagutan ciuman mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

------------------------&&-------------------------

"Sayang .... Ahhhhhhhh" lenguhan panjang Irene menandakan berakhirnya permainan mereka malam itu.

"Terimakasih" bisik Suho mesra di telinga Irene yang hanya mendapat jawaban senyuman dari wanita yang sedang meletakkan kepala di curug leher suaminya tersebut.

The Scandal Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang