Bab 28

2.7K 168 26
                                    

"apa ini? Kenapa tiba-tiba mengajukan kepindahan?"

Ketua Grandmark Hospital, dr.Alena sedikit terkejut melihat Krystal tiba-tiba mengajukan kepindahan ke Grandmark Hospital cabang Hope Island.

"saya ingin mencari suasana baru Ketua." Ucap Krystal coba mencari alasan walaupun sebenarnya alasannya sedikit tidak masuk akal.

"Krys, katakan ada apa? Kau sedang bertengkar dengan Adrian? Atau sedang bertengkar dengan anak-anak?" dr Alena coba mendesak Krystal tetapi jawaban Krystal tetap sama, hanya ingin mencari suasana baru.

"Tetapi kau kepala departemen disini, di pusat Grandmark Hospital, untuk apa pindah ke bagian cabang?"

"Disini sudah banyak spesialis kardiotoraks yang mumpuni untuk naik sebagai kepala departemen, Ketua. Lagipula, di Grandmark Hospital cabang yang baru kan juga belum memiliki kepala departemen bedah kardiotoraks."

dr Alena hanya menatap heran Krystal, karena selama dia mengenal 3 teman Irene, baru kali ini ada salah satu yang meminta untuk jauh dari teman-temannya, padahal biasanya tidak pernah.

"Akan ku fikirkan dulu, kau tahu sendiri kan mengurus kepindahan dan mengubah struktur manajemen juga tidak semudah itu?"

Krystal hanya mengiyakan yang dikatakan oleh dr Alena.

"Ketua saya permisi dulu, ada panggilan darurat dari IGD."

"Silahkan"

Krystal berlari kecil ke arah IGD, disaat dia masuk IGD, disana sudah ada Alexandra dan ternyata pasien yang datang adalah pasien kecelakaan yang membutuhkan penanganan sekaligus dari dokter spesialis bedah kardiotoraks dan juga spesialis bedah syaraf.

Alexa hanya melihat Krystal selama dokter IGD menjelaskan kondisi pasien yang baru saja sampai sekitar 2 menit yang lalu dengan kondisi penurunan kesadaran, tekanan darah rendah ditambah pernafasan membutuhkan bantuan ventilator.

"Siapa yang akan duluan?" Tanya Alexandra ke arah Krystal begitu dokter IGD selesai menjelaskan kondisi pasien.

"Kalau dari hasil pemeriksaan dan lab, kita kerjakan bersama apakah mungkin?" Jawab Krystal kaku tetapi tetap mencoba seprofesional mungkin.

"Kalau begitu minta tolong hubungi kamar operasi, jangan lupa minta persetujuan keluarga, kami akan bersiap-siap." Ucap Alexa memberi perintah kepada dokter muda yang ada di IGD lalu mereka berdua segera pergi untuk bersiap masuk ke kamar operasi.

--------------------------&&-----------------------

"Baru selesai?" Tanya Alexa begitu Krystal keluar dari kamar operasi untuk melepas atribut yang dia gunakan untuk operasi.

"Kenapa kau masih disini? Baru selesai?" Tanya Krystal dingin.

Disaat Alexa sedang melakukan operasi bersama tadi, Krystal yang lebih dulu menyelesaikan bagiannya harus berpindah ke kamar operasi di sebelahnya karena ada pasien kecelakaan kerja yang mengalami perdarahan dan dia harus mengoperasinya.

"Tidak, aku sudah selesai dari 15 menit yang lalu." Ucap Alexa sambil menyerahkan sebotol kopi instan dingin kepada Krystal yang anehnya Krystal menerimanya walaupun mereka sedang bersitegang sekarang.

"Kudengar kau mengajukan kepindahan ke Grandmark Hospital cabang Hope Island? Ada apa?"

"Aku muak melihatmu." Jawab Krystal santai sambil berjalan ke arah lift menuju keruangannya yang diikuti oleh Alexa.

"Kau masih marah karena kami tidak memberitahumu?"

"Kau tahu aku sangat ingin menghajarmu dan Tania sekarang." Ucap Krystal dengan penuh penekanan.

The Scandal Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang