Shin Ha Ri masih saling lirik dengan Ha Min. Pasalnya Shin Ha Min akan mengutarakan tentang permasalahan kehamilan pacarnya kepada orang tuanya. Namun sepertinya mulut Ha Min seperti kaku.
Ha Ri terus mengkode dengan pelototan matanya yang terus ia tujukan kepada adik semata wayangnya itu. Namun Ha Min tetap tak menghiraukan,malah bergeleng kepala pelan. Sungguh membuat Shin Ha Ri geram.
"Mwoya? Ada apa dengan kalian...hooo tatapan itu,YA! Shin Ha Ri,waegeurae?" Tanya sang Oema begitu mendapati mimik wajah putrinya.
"Ah,aniyo Oema!!"
Lagi,Shin Ha Ri kini mengkode dengan tendangan kakinya di kolong meja,tepat mengenai dengkul adiknya.
"Auh!!" Eluh Ha Min. Hingga membuat ibunya menatap curiga lagi.
"Kau kenapa?"
"Ah...Ani...emhh....."
"Pali-paliiii........!!!!!" Ucap Ha Ri tanpa bersuara.
Masih dengan gaya kikuknya,Ha Min menggigit bibir bawahnya,menahan gelisah yang melandanya.
Sementara sang Ayah yang baru saja bergabung langsung duduk di sebelah putri tercintanya.
"Yoebo,kau kenapa menatap Ha Min seperti itu?"
"Hum,ada yang aneh dengan bocah ini. YA! Katakan ada apa sebenarnya?"
Teriakan ibunya membuat Ha Min mengerjapkan matanya.
"Emh...aku....emh....aku....."
"AKU AKU AKU!!!!!! YANG JELAS SHIN HA MINNNNNN!!!!!!!" Bentak Sang Oema kembali. Hingga membuat Ha Min reflek berkata,
"Aku menghamili......."
"MWO??? Hamil? Menghamili?????" Pelotot sang Oema dengan nada bicaranya yang keras.
"Menghamili siapa?" Kaget sangat Appa juga.
"Kekasih...ku.." sahut Ha Min tertunduk kepalanya. Pasrah jika sebentar lagi akan ada serangan dari sang Oema.
"KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!"
PLAAK PLAAK PLAAAAAAKKKKK!!!!!
"DASAR ANAK KURANG AJAR!!!!" PLAK
"KAU INI ANAK YANG TIDAK DI UNTUNG" PLAK
"MENYUSAHKAN SAJA,,BISA-BISANYA KAU MENGHAMILI GADIS LAIN,SIAPA YANG AKAN MEMBERI MAKAN ANAK DAN WANITA ITU NANTI???!!!!!" PLAK PLAK PLAKTubuh Hamin meringkuk,sambil mengaduh kesakitan.
Sang Appa dan Ha Ri menarik sang Oema secara bersamaan,kalau tidak bisa hancur tubuh anak itu.
"Dwaesseo Oema,,,kau harus tenang!"
"Augh...augh.... Kepalaku!!!"
Sang Oema langsung duduk kembali sembari di tenangkan putrinya.
"YA,Ha min-a,kau sungguh menghamili pacarmu?"
"Hm." Ha Min menjawab pertanyaan sang Appa.
"Anak ingusan itu,yang masih bocah?"
"Bukan Appa."
"YA!!! Memangnya kau punya berapa kekasih,haaaaah????" Serobot sang Oema dengan urat lehernya yang terlihat menonjol.
"Aigo... Bagaimana ini??" Sang Appa menghela nafas.
"Kau sudah tahu kelakuan adikmu ini?" Tanya Sang Oema kepada Ha Ri.
"Nde!"
"Sudah ku duga,pantas saja kau tumben sekali menginap di sini." Sang Oema kini menatap Ha Min.
"Bawa wanita itu kesini!!!"
"Jigeum???"
"JIGEUM!!!!!!!!!!"
*
*
*
Pada malam di hari itu juga, Ha Min benar-benar membawa kekasihnya untuk menemui orang tuanya. Kalau tidak dituruti, Ha min bisa digantung oleh oemanya sendiri.
Dan kini rapat besar keluarga sudah digelar secara besar-besaran di kedai ayam milik orang tua Shin Ha Ri.
"Anyeonghaseyo...perkenalkan saya Kang Eun Byol. Kekasih Shin Ha Min."
Seolah tak bisa berkedip, sang Oema tercengang dengan wajah kekasih putranya itu. Untung saja Shin Ha Ri menepuk pelan lengan sang Oema. Hingga akhirnya wanita paruh baya itu tersadar.
"Oh...nde,Eun byol shi. Geunde,, kalau boleh tahu berapa umurmu?"
"Oema!!"cegat Ha Min seketika. Rasanya tak sopan jika pertanyaan yang keluar dari mulut oemanya adalah bertanya usia.
"Wae?? Apakah oema salah bertanya?"
"Oema tahan dirimu dulu!" Cegah Ha Ri yang melihat gaya oemanya yang seperti hendak memakan Ha Min.
"Saya berumur 32 tahun oemonim!"
"MWO!!!??" Serentak Oema,Appa,Taemo dan Shin Ha Ri berteriak terkejut. Benar saja wanita itu sepantaran dengan Shin Ha Ri.
"Ya Shin Ha Min,,kamu baru berusia 20 tahun dan kau mengandung anak dari wanita yang sudah lebih tua dari mu ini?" Protes Oema.
"Ya Oema,,dimana salahnya. Dia wanita baik dan kaya raya, dan yang paling penting kau akan mendapatkan cucu dariku oema" bisa-bisanya di tengah ketegangan ini Ha Min malah membanyol. Tentu saja Oema langsung melayangkan pukulam dahsyatnya.
PLAKKK!!!!
"Auh Oemma!!!"
"Ouh chagiya...gwenchana?" Bela Eunbyol. Tangannya langsung sigap mengusap-usap lengan Ha Min.
"Aigo aigo,,kurasa mereka memang sangat cocok" sang Appa angkat bicara.
"Cocok kau bilang?? Selisih usia mereka 12 tahun Yoebo!!!"
"Ya lalu harus bagaimana? Kau mau membiarkan anak yang dikandung wanita ini tak memiliki ayah?"
"Aku tidak bilang begitu juga...hanya saja....." setelah ucapannya terhenti sang Oema menghela nafas panjang.
" Sudahlah Oema,,restui saja mereka!" Desak
Ha ri."Oemonim...restui kami..aku berjanji aku akan mebahagiakan Shin Ha Min,,kai tidak perlu khawatir aku akan bertanggung jawab untuk ekonomi keluarga kami...percaya kami oemonim,aboenin,oeni geregu oppa...oh ani Taemo shi????" Pernyataan Eun Byol sungguh menggelitik hati Shin Ha Ri dan Tae Mo saat ini, hingga ingin tergelak saat itu juga.
"Sekali lagi aku berjanji akan membahagiakan Shin Ha Min dengan sekuat tenagaku..oke chagi!!" Dengan sikap kekanak-kanakkan, Eun Byol langsung memeluk Ha Min tanpa rasa malu. Padahal dia tidak sadar,perkataan dia barusan seharusnya di ucapkan dari mulut seorang lelaki yang tugasnya akan menjaga wanitanya. Namun ini malah kebalikannya.
"Aigo...Aigo..kalian memang sangat cocok sekali!!" Geleng samg Oema melihat kelakuan putranya dan kekasihnya itu.
"Kita sepertinya memang harus merestuinya yoebo!"
"Hmm...biarkan mereka bertindak semaunya..aku sudah menyerah!" Jawab Oema sambil merasakan pening di kepala.
************
KAMU SEDANG MEMBACA
HATAE COUPLE By BUSSINES PROPOSAL
RomanceKang Tae Mo,CEO dari perusahaan GO food yang baru saja kembali dari New York dan berniat melamar kekasihnya Shin Ha Ri. Namun rencana yang sudah ia rencanakan matang-matang itu ternyata tidak berjalan mulus karena hadirnya orang ketiga diantara mere...