5. Three

84 3 1
                                    

🎶 Cigarettes After Sex - Sweet

I Found a Love

✨✨✨

Manhattan, New York City

Eleanor berjalan disisi Sean dengan mengalungkan lengannya ke lengan Sean. Sudah seminggu El pulang dari rumah sakit, hari ini dia ingin mengunjungi kediaman Mr. Powell.

Justin masih melarang El untuk pergi jauh, apalagi pergi ke Swiss. Awalnya Sean curiga bila Justin masih menyukai El hingga melarangnya pergi jauh dan menimbulkan perdebatan yang akhirnya El memutuskan untuk menunda perjalanan ke Swiss dan memarahi kedua pria di hadapannya.

Setelah beberapa hari Sean menceritakan tentang perjalanan transplatasi jantung, alhasil El meminta untuk bertemu dengan keluarga Mr. Powell dan jadilah hari ini mereka mengunjungi keluarga Mr. Powell.

Sean mengetuk pintu dan sautan seseorang dari dalam menyuruhnya menunggu.

"Aku gugup" Ungkap El dan meremas lengan Sean.

Tangan Sean mengusap remasan El dan dibalas senyuman oleh El. "Aku bersamamu, tenang"

Pintu terbuka menampilkan sosok perempuan tak lagi muda, awalnya terkejut lalu tersenyum senang. "Mr. Addison? Apakah ini Ms. Bruce?"

Sean menerima jabatan dari Mrs. Powell. "Ya. El dia Mrs. Powell, istri Mr. Powell, ibu Diana Powell"

"Hai Mrs. Powell" El mengulurkan tangannya disambut senang oleh Mrs. Powell.

"Hai darling. Masuklah, suamiku hari ini dirumah"

Sean dan El mengikuti Mrs. Powell dan duduk di sofa panjang hitam. "Kenapa di rumah? Dia tidak bekerja?"

Mrs. Powell yang awalnya ingin memanggil suaminya berhenti sebentar. "Beberapa hari ini dia mengeluh kepalanya sakit jadi aku menyuruhnya untuk tidak bekerja dan istirahat dirumah saja, sebentar aku akan memanggilnya"

El menelusuri matanya diruang tamu milik Mr. Powell. Beberapa foto Diana menghiasi disudut ruangan. Foto Diana sejak bayi hingga Diana yang melakukan atraksi ice skating. Rambutnya hitam panjang memiliki mata berwarna cokelat kelabu. Hampir disemua foto, wajah Diana menampilkan senyum cantiknya.

El menyentuh dadanya membuat Sean yang diam menatap El khawatir. "Ada apa? Kau sakit?"

"Tidak, aku baik-baik saja"

"Setelah ini kita kerumah sakit" Ucap Sean khawatir.

"Tidak Sean, sungguh. Aku hanya merasa... Kau tau menatap foto pemilik jantung yang saat ini ditubuhku... Aku hanya..." El tidak dapat melanjutkan ucapannya karena ia sendiri binggung untuk mendeskripsikan perasaannya.

Sean menghela nafasnya, dia sedikit tenang saat El mengatakan bahwa dia tidak kesakitan. "Aku paham"

Tak lama Mr. dan Mrs. Powell datang. "Lihat, siapa yang datang kemari"

Sean dan El berdiri menerima uluran jabatan Mr. Powell. "Bagaimana kabar anda? Aku dengar anda sedang sakit"

Pasangan suami istri itu duduk diikuti Sean dan El.

"Hanya kurang sehat saja, aku terlalu lelah bekerja dan usiaku tidak lagi muda nak"

"Datanglah ke rumah sakit untuk sekedar check up. Dan pakai ini" Sean memberikan sebuah kartu. Bukan, itu bukan kartu debit, kartu itu diperuntukan untuk pemilik nama tinggi dan mendapatkan fasilitas dan pengobatan terbaik di NYU Medical Center, NY.

I found a Love (Update!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang