28

5.3K 386 4
                                    

Keadaan Haechan sudah lebih baik dari pada kemarin. Tapi, badannya masih hangat dan belum 100% pulih. Sekarang ini ia sedang makan bubur yang di buat dengan Taeyong di kamar.

"Udah?" Tanya Doyoung, Haechan menganggukkan kepala nya pelan. Doyoung memberikan teh hangat untuk Haechan.

"Jangan tidur dulu, adek belum minum obat" Haechan yang tadinya ingin tiduran kembali duduk di kasur.

"Ndakk mauu minum obat"

"Nanti enggak sembuh sembuh" Ucap Doyoung.

"Ndakkk" Haechan menutup mulut nya dengan tangannya. Doyoung yang baru saja membuka tutup obat sirup menghela nafas.

"Sedikit aja ya" Haechan kembali menggelengkan kepala nya.

Cklek

Pintu terbuka Doyoung dan Haechan menolehkan kepala nya bersama. Taeyong, Johnny dan Jaehyun baru saja masuk ke dalam kamar Haechan.

"Kok belum di minum obat nya" Ucap Taeyong yang melihat sendok dan obat nya masih di tangan Doyoung.

"Enggak mau Hyung kata nya"

"Adek kenapa enggak mau minum obat?" Tanya Jaehyun yang sudah duduk di kasur Haechan.

"Paitttt"

"Nanti kalo enggak sembuh gimana sakit nya?"

"Sini sama papa" Haechan kembali menggelengkan kepala nya. Mereka menghela nafas panjang tidak ada cara lain selain memaksa Haechan untuk minum obat.

Jaehyun memegang dua tangan Haechan. Haechan yang di pegang memberontak, menghindari obat yang ada di depan mulut nya.

"Akhhh ndakk huwaaaaa!" Nangis Haechan

Johnny memeluk Haechan dari belakang menahannya untuk tidak menghindar. Sirup obat sudah masuk ke dalam mulut Haechan.

"Hikss uhukkk....uhukk hikss ndakkk" Taeyong mengambil minum di meja lalu memberikan ke Haechan.

"Shh udah." Jaehyun melepas tangannya dan Johnny melepas pelukannya.

"Hiksss hikss" Jaehyun mengendong Haechan agar tenang terlebih dahulu. Doyoung membawa turun piring dan gelas Haechan ke dapur.

"Aku bawa ke balkon ya, biar tenang" Ucap Jaehyun yang di anggukan dengan mereka. Jaehyun keluar dari kamar, dan membawa Haechan ke balkon

"Maaf ya. Sakit ya lengannya, tadi papa sama mama ngelakuin itu biar adek mau minum obat. Entar kalo adek enggak minum obat, entar malah tambah sakit gimana? Mau adek tambah sakit? Entar di rawat di rumah sakit lagi gimana adek mau?" Haechan yang masih sesenggukan menggelengkan kepala nya di pundak Jaehyun. Jaehyun mengelus surai rambut Haechan.

***

"Hyung adek kenapa? Tadi kayak nangis?" Tanya Hendrey yang melihat Doyoung turun dari tangga.

"Eoh, tadi enggak mau minum obat sama Jaehyun Hyung, dan Johnny Hyung di paksa minum" Ucap Doyoung yang berjalan ke arah dapur.

"Panas nya belum turun?" Tanya Winwin

"Udah, tapi masih anget badannya. Ini yang lain dimana?"

"Lagi main di halaman belakang" Ucap Jaemin.

"Kau tidak ikut main?" Jaemin menggelengkan kepala nya. "Mager Hyung" Doyoung yang mendengar nya hanya menggelengkan kepala nya.

Doyoung berjalan ke belakang halaman melihat member yang sedang menonton yang main basket. Halaman belakang di villa cukup luas.

"Yak, Hyung bola nya" Kun melempar bola basket nya ke arah Chenle tapi sayang nya bola nya di tangkap dengan Yangyang lawan mereka.

"Yes!" Seru Yangyang dan teamnya saat bola basket masuk ke ring.

Baby Bear Haechi - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang