.......................
"Lo yakin mau biarin suami lo mendekam di penjara seumur hidup?" Tanya Liam menyelaraskan langkahnya dengan Rasella.
"Dia yang mau." Ketusnya.
Liam terkekeh lucu. "Kemana Rasella yang dulu? Yang gampang mengenali situasi dan peka?"
"Mati." Jawabnya asal. Emosinya masih tidak stabil, bahkan ia melupakan tujuannya.
Dengan langkah lebarnya, Liam menghadang Rasella. "Mungkin Jeff bilang kalo dia gak butuh lo. Tapi yang gue liat, Jeff sangat membutuhkan lo Sell."
"Jangan ikut campur urusan gue." Ucapnya menyingkirkan Liam dari pandangannya.
"Sell tunggu," Liam menarik Rasella yang ingin menghentikan taxi.
"Apalagi?"
"Gue yang antar lo."
"Gak perlu, gue bisa pesen taxi." Balasnya melepaskan cekalan Liam.
"Lo mau denger penjelasan gue lebih lanjut tentang suami lo dan ibunya?"
Rasella terdiam. Berpikir sejenak sebelum ia mengangkat bicaranya. Dia memang sedang berada di puncak emosinya, namun di lubuk hatinya yang paling dalam ia masih ingin membantu Jeff keluar dari sel tahanan. Juga ingin memecahkan teka-teki yang selama ini ia ingin ketahui.
"Ayo." Ucap Rasella mendahului Liam.
Mereka pun akhirnya berakhir dalam satu motor seperti sebelumnya. "Ini bukan arah mansion gue." Tanya Rasella.
"Ke apartemen gue. Gak aman kalo lo pulang ke mansion lo."
Plak
Satu geplakan mendarat di kepala Liam. "Gak ada bedanya. Di apartemen lo juga bahaya, apalagi penghuninya macam lo."
"Lo gak usah khawatir, gue bukan laki-laki bajingan." Jawab Liam sedikit meringis. Geplakan Rasella cukup kuat juga. Wanita Samson itu memang tidak berubah sama sekali.
Setelah sampai ditempat tujuan, Liam membawanya kedalam apartemennya. Liam berpikir jika Rasella tinggal satu rumah dengan Briana itu akan sangat beresiko.
Mungkin saja Briana merencanakan sesuatu untuk mencelakai Rasella. Walaupun ia tahu kemampuan Rasella, tapi apa salahnya ia menghindar karena lawan yang dihadapinya ini sangat licik.
Pasti kalian berpikir, dari mana Liam bisa tahu Rasella tinggal dengan Briana? Jawabannya simple, Liam mengetahui itu setelah menjadi stalker Charlie. Tujuan awalnya ingin melacak dan mencari tahu tentang Charlie, namun yang ia dapatkan informasi yang tak ia sangka-sangka.
"Ceritakan." To the point Rasella.
"Jangan terburu-buru. Lo mau minum?" Tawar Liam.
"Gak perlu. Cepet, gue gak ada waktu."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy Secret {END}
Romance(TAHAP REVISI) Tidak pernah terbayangkan oleh Rasella jika Jeff, musuhnya sedari kecil yang selalu mengejar-ngejarnya bahkan mencapnya sebagai miliknya itu menyimpan beribu rahasia di hidupnya. Hingga suatu ketika, satu insiden membuat Rasella mula...