Selamat membaca...
Sorry kalo ada typo...---------------------------------
PENJELASAN ALDOAldo yang baru saja pulang dari tempatnya bekerja benar-benar sedang di landa kebingungan. Pasalnya, banyak pesan yang dia kirimkan kepada Nana, namun pesan-pesan tersebut tidak ada satu pun mendapatkan balasan. Yang paling membuat Aldo bingung serta aneh adalah, semua pesan yang dia kirim telah di baca semua oleh Nana, tapi semua pesan malah di abaikan oleh gadis tersebut. Pikir Aldo, tidak biasanya Nana mengabaikan pesan-pesannya seperti ini.
Aldo pun kembali mencoba mengirimkan pesan kepada Nana. Selang beberapa menit, tanda pesannya berubah menjadi di baca oleh gadis itu. Aldo yang melihat itu tentu saja merasa senang dan dia pun menunggu balasan dari gadis tersebut.
Hampir sepuluh menit lamanya Aldo memperhatikan handphone nya dan menunggu balasan dari Nana, namun pesan yang dia kirimkan tadi tidak ada balasan apapun. Hal ini tentu saja membuat perasaan Aldo menjadi tidak tenang.
"Sebenarnya ada apa dengan kamu, Nay? Tidak biasanya dia seperti ini?" gumam Aldo.
Aldo yang sudah kepalang bingung dan merasa tidak karuan, akhirnya memutuskan untuk pergi menemui Nana, mengabaikan pakaian kerjanya yang belum dia ganti sama sekali.
*****
Aldo yang sudah berada di depan halaman rumah paman Danu itu pun turun dari motornya dan berjalan ke arah pintu.
Tok! Tok! Tok!
"Assalamualaikum ...."
Tak lama, terdengar suara sahutan dari dalam. "Waalaikumsalam ..."
Ceklek!
"Loh? Nak Aldo?"
Terlihat wajah kaget dari bibi Ayu ketika melihat keberadaan Aldo di depannya.
"Ada apa, nak Aldo?"
"Bi, apa Nay--- maksud saya Nana ada di dalam?"
Bibi Ayu yang mendengar itu sontak mengerutkan keningnya. "Loh? Nana gak ada di rumah. Tadi dia pamitan sama bibi katanya mau keliling kampung sini. Bibi kira dia pergi sama nak Aldo."
"Nana gak pergi sama saya, bi. Saya kesini justru sedang mencari Nana" sahut Aldo dengan ekspresi lesu karena tidak menemukan keberadaan Nana di sini.
"Loh? Pergi sama siapa ya si teteh?" gumam bibi Ayu yang di dengar oleh Aldo.
Aldo pun menghela nafasnya. "Baiklah, bi. Kalau begitu sa----"
"Nah! Itu Nana" seru bibi Ayu sambil menunjuk ke belakang Aldo.
Aldo yang melihat itu langsung mengikuti arah tunjukan dari wanita paruh baya di depannya. Benar saja, terlihat Nana yang sedang berjalan seorang diri menuju mereka.
Nana yang sudah berada di dekat Aldo itu pun hanya menatap sekilas pada lelaki itu. Aldo yang melihat itu menatap bingung dan juga heran kepada gadis tersebut.
"Teh, kamu dari mana aja?" tanya bibi Ayu langsung.
"Kan aku tadi udah izin sama bibi kalau mau keliling kampung sini" jawab Nana.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Happened in Bandung? (END)
ChickLitNana kira dengan pergi berlibur ke tempat sang paman di kota Bandung akan membuat masa healingnya berjalan dengan damai. Namun, dugaannya salah. Pertemuannya dengan seorang lelaki bernama Aldo membuat hari Nana menjadi kacau. Namun, Bagaimana jadin...