.....
Pagi harinya Inara cemberut karena tadi malam dimarahi ayah bundanya karena kabur nonton konser
Alangkah baiknya baca bab sebelumnya agar paham
Inara sudah siap dengan seragam sekolahnya ia memutuskan tak akan sarapan di rumah karena takut di marahi lagi
Inara turun ke lantai bawah dengan hati hati dan tanpa mengeluarkan suara saat menginjak tangga ia berjalan berjinjit agar tak menimbulkan suara
Berhasil akhirnya berhasil keluar rumah
Segera Inara mengendarai motornya ke sekolah
Setelah sampai di sekolah
"Inara "teriak Sisil
"Hei "ucap Inara
"Kamu dua hari gak sekolah katanya sakit ya "ucap Sisil
"Iya nih baru sembuh "ucap Inara
"Suara lu serak "ucap Sisil
"Mmm iya "ucap Inara
"Yu masuk kelas 3 bulan lagi kita kan akan ujian kelulusan jadi harus semangat belajar "ucap Sisil
Mereka berdua masuk ke dalam kelas dan membaca buku pelajaran agar nanti saat ujian gak pusing pusing amat
Para murid sudah berkumpul di kelas sebentar lagi belajar akan di mulai
Tak lama datanglah Bu Salsa guru matematika
"Aduh matematika sial gue gak ngerjain PR "gumam Inara
"Assalamualaikum anak anak apa sudah siap belajar ?" Ucap Bu Salsa
"Bu ada PR matematika "ucap si dodol Adhitya
"Si Adhitya pake disebut ada PR "gumam Inara
"Ada PR ya saya lupa "ucap Bu Salsa
"Ada Bu PR Minggu kemarin"ucap Adhitya
"Awas luh Adhitya sengaja banget kayaknya Luh sebutin ada PR "gumam Inara
"Ok anak anak sebelum belajar kita baca doa terlebih dahulu "
"Baca doa di dalam hati dimulai"
~~~~'
"Baca doa selesai "
"Ok karena ada PR jadi kita kumpulkan dulu PR matematika "ucap Bu Salsa
"Adhitya kumpulan buku matematika semuanya simpen di bangku ibu "ucap Bu Salsa
"Siaf Bu "
Adhitya mulai mengumpulkan buku matematika para murid
Saat ia datang ke bangku Inara
"Mana PR kumpulan "ucap Adhitya
"Nih "ucap Sisil memberikan buku matematika punya dia
"Inara mana buku lu "ucap Adhitya
"Mmmm gimana ya ... Ehh itu aku .... Aku lupa ngerjain PR "ucap Inara
"Lu gimana sih jadi orang bego banget" ucap Adhitya
Adhitya meninggalkan bangku Inara lalu pergi ke depan
"Bu ini buku matematika semuanya kecuali buku Inara dan abidzar karena dia gak ngerjain PR"ucap Adhitya pada Bu Salsa
"Baik kembali duduk "ucap Bu Salsa
Adhitya kembali duduk di bangkunya
"Anak anak ternyata ada yang tidak mengerjakan tugas rumah ,yang tidak mengerjakan PR dari saya silahkan maju ke depan "ucap Bu Salsa
"Mampus gua" gumam Inara
Dengan terpaksa Inara maju ke depan begitu juga dengan abidzar karena lupa mengerjakan PR
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesabaran seorang istri
General Fictioncerita ini hampir sama dengan karya saya yang berjudul Kesabaran seorang istri kalian silahkan mampir ke karya aku yang berjudul@ Kesabaran seorang istri Namun di cerita kali ini alur akan berbeda dari cerita yang sebelumnya Simak terus ceritanya...
