......
di ApartemenPagi pagi sekali Namira sibuk mengerjakan tugas rumah tangga seperti mencuci , dan yang lainnya
Sementara Abyan sibuk menimang nimang bayi.Bayi mereka demam
"Sayang ini gimana Nadira demam " ucap Abyan panik
"Bawa ke dokter aja papi " ucap Namira
"Ya sudah papi ke dokter dulu ya"
Abyan segera mengendarai mobilnya untuk pergi ke rumah sakit
•
Setelah sampai di rumah sakit"Pak silahkan masuk ke ruangan rawat sebelah sana "
"Ok makasih" ucap Abyan
Abyan masuk ke ruangan rawat
"Saya periksa dulu ya " ucap dokter
"Sepertinya bayi anda mengalami meningitis
Meningitis adalah serupa dengan plu dan demam "
"Apakah bahaya dokter "
"Kemungkinan bahaya kemungkinan tidak , karena banyak anak anak dan bayi baru lahir meninggal dunia karena mengalami penyakit meningitis "
"Meningitis dapat memburuk dan menyebabkan kejang kejang ,gagal ginjal atau kematian.."Saya harus bagaimana " ucap Abyan panik
"Sebaiknya bayi anda di rawat inap dulu ya "
"Tolong selamatkan bayi saya , dia baru lahir satu Minggu " ucap Abyan sambil menitikkan air matanya
"Percayakan semua kepada Allah pak jangan pada saya " ucap dokter
Kini Nadira sedang di rawat inap di RS
"Sayang bertahan ya sayang demi papi dan momi "ucap Abyan sambil menatap bayinya yang terbaring lemah
Abyan menelpon Namira
"[ Halo momi ] ucap Abyan
"[ Iya gimana Nadira demamnya, kenapa belum pulang] ucap Namira
"[ Nadira di rawat inap, momi kesini ya ]
"[ Ya Allah anakku ,papi kenapa gak bilang dari tadi kalo bayi kita di rawat inap ] ucap Namira
"[ Momi tenang dulu , Nadira baik baik saja di sini "
"[Aku akan segera kesana ] ucap Namira
Panggilan di tutup
• setengah jam kemudian Namira sudah sampai di rumah sakit
Namira segera masuk ke ruang rawat Nadira
"Nadira hiks hiks " ucap Namira lalu segera menghampiri dan memeluk Nadira yang terbaring lemah sedang tertidur
"Hiks hiks hiks hiks anakku maafin momi sayang "
~~~~
Malam harinya pukul 08 malam
Tiba tiba Nadira kejang kejang
Dan.. .......Dokter tidak bisa menyelamatkan nyawa Nadira.Nadira sudah di panggil yang maha kuasa
Nadira dinyatakan meninggal dunia setelah kejang kejang
Dokter panik namun tidak bisa melakukan apapun karena nyawa ditangan tuhanAbyan dan Namira panik saat bayinya kejang kejang dan dinyatakan meninggal dunia
Abyan dan Namira histeris dan berteriak saat Nadira putri mereka dinyatakan meninggal dunia
"Tidak Nadira masih hidup putriku masih hidup , putriku masih hidup hiks hiks hiks hiks dia hanya tertidur" ucap Namira histeris
"Sayang ikhlaskan bayi kita putri kita telah tiada dia dipanggil Tuhan hiks hiks " ucap Abyan sambil memeluk Namira
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesabaran seorang istri
Fiksi Umumcerita ini hampir sama dengan karya saya yang berjudul Kesabaran seorang istri kalian silahkan mampir ke karya aku yang berjudul@ Kesabaran seorang istri Namun di cerita kali ini alur akan berbeda dari cerita yang sebelumnya Simak terus ceritanya...