ALIBI ( END )

34. Gudeg

"5 jam! Harusnya ini enak ya Al!"

"Saya harus cari bahan-bahannya dulu, lalu saya masak, silahkan di nikmati Pak Abisaka, Mas Ryan!" Aliya tersenyum dengan wajah begitu kelelahan.

"Baunya enak! Saya bisa kan bungkus buat mama?"

Ryan menutup wajahnya malu, apakah ini rumah makan bisa bungkus? Kenapa dia memiliki atasan yang tidak punya malu ini?

"Bisa! Nanti saya bungkus!"

"Makasih Al! Oh iya, kamu pulang jam berapa?"

"Saya pulang sore!"

"Pulang sama saya ya?"

"Hmm? Mas Abi mau disini sampai sore? Sebenarnya Mas Abi kerja nggak sih hari ini?" Tanya Aliya menatap sengit Abisaka.

"Kerja! Ini kunjungan resort! Saya punya kerjasama dengan resort ini."

"Yakin? Mas Ryan, jawab saya! Hari ini memang ada jadwal kunjungan atau Mas Abi kosongin jadwalnya lagi?" Tanya Aliya pada Ryan yang sibuk makan.

Ryan menelan makanannya susah payah dan melihat ke arah Abisaka. Apakah dia bisa jujur? Tapi masalahnya gajinya pasti akan di potong jika menjawab jujur pertanyaan Aliya.

"Kunjungan mbak!" Jawab Ryan membuat Abisaka tersenyum puas.

"Saya pulang sama Mas Juna! Jadi mas nggak perlu antar saya pulang!"

"Arjuna? Kenapa harus dengan Arjuna? Memangnya ada hubungan apa kalian?" Abisaka menatap Aliya ingin tahu.

Dia benar-benar penasaran akan hal itu. Apakah benar Aliya akan menikah dengan Arjuna?

"Kami..."

"Aliya! Pak Witan mau bicara!" Teriak salah satu pelayan.

"Pak Witan? Saya pergi dulu mas!" Aliya buru-buru pergi.

"Sialan!" Abisaka mengepalkan tangannya.

Kenapa harus ada yang datang mengganggunya? Kenapa? Abisaka belum mendapatkan jawaban yang memuaskannya. Jadi apa hubungan mereka ini? Apa?

💗💗💗

Aliya memasukan barang-barangnya ke dalam tas. Hari ini dia harus melakukan pertemuan penting dengan seseorang. Semoga saja dia bisa datang tepat waktu.

"Al!"

"Mas Abi? Bukankah Mas Abi udah pulang tadi? Kok disini?"

"Ryan yang pulang, saya masih disini! Ayo pulang sama saya! Kamu ngekos atau balik ke rumah kamu?" Tanya Abisaka.

"Saya masih ada janji mas! Saya bisa pulang sendiri nanti!"

"Janji? Janji sama siapa?"

"Janji sama pihak hotel!"

Abisaka terdiam mendengar kata hotel keluar dari mulut Aliya. Jadi mereka akan menikah di hotel? Abisaka tidak bisa melakukannya, dengan langkah cepat dia menghampiri Aliya dan menggendong gadis itu.

"Mas Abi!"

"Sttt! Diam!"

"Apa-apaan kamu? Turunin saya!" Teriak Aliya.

Abisaka pura-pura tidak mendengarnya, dia membuka pintu mobil dan memasukan Aliya ke dalam. Dengan cepat dia masuk dan mengunci pintu agar Aliya tidak bisa melarikan diri darinya. Dia harus tahu apakah Aliya akan menikah dengan Arjuna?

"Kamu ingat kan Al? Kamu masih punya hutang sama saya?"

"Iya? Kenapa? Mas Abi mau nagih sekarang? Saya belum ada uang mas!"