Bisnis adalah bisnis. Salah satu dunia yang cukup keras dan tanpa ampun. Tempat persahabatan dan hubungan pribadi sering kali menjadi taruhannya.
Tuan Min dan Tuan Jeon, dua sahabat lama yang berbagi banyak kenangan, menemukan persahabatan mereka ha...
Beberapa hari berlalu sejak hari pernikahan Yoon Hee dengan Jungkook.
So Hee yang tadinya tinggal di rumah Jungkook sudah mengemasi barangnya untuk pulang sementara ke rumahnya. Karena ia takut ketahuan oleh kedua orang tua Jungkook yang sering datang berkunjung secara mendadak.
Sikap Jungkook pada Yoon Hee menjadi sangat amat dingin. Jika menurutnya tidak penting, ia tidak mau berbicara dengan Yoon Hee, membalas perkataannya pun tidak.
Yoon Hee yang sedang mencoba untuk menjalani kehidupan barunya sebagai istri Jeon Jungkook, selalu di pukul mundur oleh Jungkook.
Ia selalu makan sendirian karena Jungkook tidak pernah mau makan apapun yang ia masak. Jungkook lebih sering menghabiskan waktunya di luar rumah dan kembali saat larut malam. Ia benar-benar tidak ingin melihat wajah Yoon Hee dan berkomunikasi dengan Yoon Hee.
"Jungkook, kau benar akan pindah ke rumah So Hee untuk sementara? Kalau Appa dan Eomma tiba-tiba datang bagaimana?" Tanya Yoon Hee yang akhirnya ada kesempatan untuk berbicara dengan Jungkook.
"Ya alasan apa gitu. Masa untuk berbohong seperti itu harus ku ajari? Benar-benar bodoh...!" Oceh Jungkook kesal.
"Jungkook, kau tidak mau sarapan dulu? Aku ada buatkan sandwich untukmu. Ah, kalau kau tidak mau sarapan, ini, aku ada masak samgyeopsal, di bawa saja sebagai bekal ke kantor." Celoteh Yoon Hee sambil membuntuti Jungkook dan menahannya untuk tidak segera pergi ke kantor.
Jungkook mendengus kesal dan menepis kasar tangan Yoon Hee. "Ya!!" Ia meninggikan suaranya dan menatap Yoon Hee dengan tajam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bisakah kau tidak terus menerus membuatku jengkel? Aku sudah mengatakannya bukan? Tidak perlu memasak untukku, aku tidak butuh kau urus, aku bisa mengurus diriku sendiri! Jangan menghubungiku kalau bukan tentang orangtuaku dan jangan ca-per!!" Oceh Jungkook sambil menunjuk kepala Yoon Hee beberapa kali dengan jari telunjuknya.
"Iya, aku tahu, tapi coba sedikit saja. Ini enak kok rasanya.. Yah, sesekali cobalah masakanku... Kau itu kenapa sih sensi sekali padaku..." Ucap Yoon Hee dengan sedikit cemberut.
"Ya, Min Yoon Hee, dengar baik-baik dengan telingamu itu.. Aku membencimu, sangat membencimu! Berhentilah mendekatiku. Sadar diri, tahu dirilah sedikit." Celoteh Jungkook lagi lalu ia pergi meninggalkan rumah dengan gusar.
Yoon Hee merasa hatinya hancur setiap kali Jungkook memarahinya seperti itu.
Yoon Hee mencoba sekuat tenaga untuk mendekati Jungkook. Ia tahu Jungkook menutup pintu hatinya padanya, tetapi ia berharap suatu hari bisa merayu hatinya. Ia mencoba berbagai cara untuk menarik perhatian suaminya itu.
Namun, semua upayanya selalu diacuhkan oleh Jungkook. Yoon Hee sempat merasa putus asa dan terkadang ingin menangis di dalam hati. Namun, ia tidak pernah ingin menunjukkan kelemahannya di depan suaminya yang dingin dan keras.
