Belanja

1K 155 14
                                    

Mengingatkan kembali bahwa ini hanya cerita fiksi hasil karangan saya sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata dari setiap tokoh yang ada dalam cerita.

Jadilah pembaca yang bijak !!
Selamat Membaca♡












Hari ini Junghwan dan mama So kerumah sakit, dianter sama Yoshi yang emang kebetulan mau beli perlengkapan obat-obatan nya juga.

Jadi setelah ngaterin Junghwan periksa, mereka lanjut nemenin Yoshi beli keperluannya dulu.

Karena emang kebetulan lagi dipusat perbelanjaan juga, jadinya mama So sekalian ngajak Junghwan buat beli perlengkapan si kembar.

Mereka kan udah terbilang jarang ke kota, jadi sekalian aja mumpung di sini. Mereka masuk ke sebuah mall, soalnya mama So ngajakin ke tempat peralatan bayi yang lumayan terkenal.

"Maa, disini kan mahal-mahal." Bisik Junghwan pas masuk area toko.

"Udah gakpapa, lagian inikan buat anak-anak kamu, cucu mama."

Tapi Junghwan tetep gak enak, soalnya kan dia belum berpenghasilan dan selama ini semuanya ditanggung kedua orangtuanya.

Walaupun emang terbilang masih kewajibannya hidup Junghwan ditanggung, cuma kalo sadar sama kondisinya yah tetep malu aja.

Masa udah punya tanggungjawab, tapi masih ditanggung juga hidupnya sama orangtua? Walaupun masih remaja, Junghwan udah ngerasa malu akan hal itu.

"Ada yang bisa dibantu bu?" Tanya salah satu pegawai.

"Saya mau cari pakaian bayi baru lahir."

"Oh, kalo begitu disebelah sini."

"Yang paketan ada gak mbak?" Tanya mama So.

Junghwan cuma ngikutin aja, di belakang nya juga ada Yoshi yang nemenin dia jalan pelan-pelan.

"Masih kuat jalan gak?" Tanya Yoshi.

"Masih kok kak." Jawab Junghwan walaupun kakinya mulai sakit.

"Mbak, ada kursi gak?" Tanya Yoshi.

"Ada mas, sebentar."

Gak lama pegawai barusan datang bawa kursi, terus di kasih ke Yoshi.

"Ini mas."

"Makasih mbak." Yoshi naro kursi yang dikasih, terus narik Junghwan. "Duduk aja, kamu gak boleh berdiri lama-lama." Ujarnya.

Junghwan ngehela nafas. "Makasih kak."

Yoshi ngangguk, ikut lega juga pas liat Junghwan nyaman.

"Dek, belinya selusin-selusin atau dua lusin sekalian?"

"Adek gak tahu maa." Junghwan buta banget perihal ini.

"Ada baiknya secukupnya aja bu, soalnya bayi baru lahir tuh cepet besarnya." Seru Yoshi.

"Iya yah." Mama So balik lagi ngobrol sama penjaga tokonya.

Orangtua Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang