Jeno sendiri bingung dengan apa yang harus dia lakukan, disisi lain dia mencemaskan Andy juga frustasi. Tapi, dia juga kasian pada Jisung yang tidak berhenti menangis sejak tadi menyalahkan dirinya sendiri.
Haechan dan Renjun sudah berusaha untuk menenangkan pemuda itu, akan tetapi Jisung tidak diam diam yang malah makin tambah menangis ketika mulai overthiking.
"Udah Jisung, kak Echan tau tapi Andy bakalan baik baik. Liat lagi di lacak kak Mark, di bantu Jaemin juga udah lapor polisi lagi cari plat mobilnya" ujar Haechan.
"Tapi kalo Andy kenapa napa gimana kak, Jisung gk bisa maafin diri sendiri. Kenapa hari ini juga Jisung lemah banget buat jagain Andy gk bisa, kenapa Jisung cuman fokus ke diri sendiri" jawab Jisung menangis pecah dalam dekapan Haechan.
"Udah Ji udah, yang ada kamu bisa sakit kalo gini terus nanti Andy khawatir" bujuk Renjun.
"Jisung mau Andy kak" jawab Jisung kekeuh.
Jeno mendekat kearah Jisung lalu mengusap usap kepala Jisung pelan "sabar Ji, bentar lagi Andy ketemu kok ya"
"Tapi dimana Jen, gimana juga kalo Andy di lukain?!" Sentak Jisung, Jeno menggelengkan kepalanya dan duduk di hadapan Haechan yang masih setia memeluk Jisung.
"Kalo mereka ngelukai Andy aku pastiin mereka dapat balasan yang setimpal, aku gk akan lepasin mereka gitu aja" tutur lembut Jeno
Rasanya ketika melihat Jeno dan Jisung seperti ini terlihat sudah seperti dua pasang suami istri, tapi sayang itu sama sekali belum terjadi.
Haechan ingin membuat Jeno semakin sadar, tapi jika sekarang waktunya masih kurang tepat untuk ini, mereka semua harus memikirkan Andy terlebih dahulu.
"Jen, ada yang ngirim sesuatu ke email kamu" ucap Mark, Jeno berjalan kearah Mark dan menatap laptopnya yang sedang di otak atik.
"Siapa, buka kak" pinta Jeno pada Mark, dia penasaran karena email ini sama sekali tidak di ketahui dan privasi sepertinya.
Saat pesan itu dibuka ada sekitar enam bubble chat, lalu salah satu foto yang mana menunjukkan Andy sedang menunduk memakan jelly.
"Andy!!" Pekik Jeno.
Jisung sontak menatap Jeno dan berdiri dengan gusar, dia berlari kearah Mark juga Jeno lalu pandangannya tertuju pada pesan juga foto tersebut.
HangPrvt -
| Tidak perlu tau ini siapa, dan jangan dicari tau
| Dia putra anda bukan?
| Saya berjanji menjaganya untuk ini
| Tapi datanglah ke alamat yang saya kirimkan
| 📍 Location. Datanglah esok hari jika perlu
| Jangan pernah mencari tau demi keamanan bersama"Kak Mark aku akan pergi sekarang" Jeno nampak begitu panik, dia tau pasti Andy ketakutan, apalagi makanan seperti itu belum tentu ada racunnya atau tidak.
"Jen, diluar masih hujan salju masih cukup deras, kita gk bisa gegabah buat pergi sekarang" sahut Jaemin.
"Bener Jen, kita juga gk keluar dikeadaan gini" sambung Haechan.
"Tapi aku gk bisa biarin Andy sama orang orang yang culik dia, belum tentu orang itu beneran jagain Andy" jawab Jeno.
"Bener kak, bisa jadi ini jebakan. Udah gk bisa bagi Jisung tunggu buat besok, Jisung takut Andy kenapa napa" ujar Jisung yang mulai menangis lagi.
"Tapi Jeno, itu juga bisa jadi jebakan karena tau kamu keluarganya. Kamu gk bisa pergi cuman sama Jisung aja, mau gk mau kita harus ikut" Mark menyahuti pembicaraan mereka semua.
"Gini aja" Renjun mulai membuka suaranya "ada dia jalur buat keluar kota. Yaitu jalur raya dan jalur pelosok"
"Kalo jalur pelosok karena banyaknya terowongan udah pasti memudahkan kita buat pergi kesana, tapi karena memutari kota yang artinya Kita perjalanan butuh waktu empat jam" sambung Renjun.
![](https://img.wattpad.com/cover/356923302-288-k330580.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Mama || Nosung || End ✔️
RomanceSeorang Park Jisung pemuda manis kelahiran bulan februari bertemu dengan anak kecil yang bernama Andy, dimana Andy menyukainya dan selalu berkata bahwa dia adalah mamanya. Entah akan bagaimana nasib Park jisung yang baru berusia 21 tahun ini menjala...