"eps 4 telah selesai! Terima kasih atas kerja keras artis juga staff selama 2 bulan setengah ini!" Kata Sang sutradara
Episode 4 telah selesai semua bersorak gembira tak terkecuali Lisa dengan tampang wajah datarnya.
"Karena kalian sudah bekerja keras kalian akan mendapatkan libur selama seminggu, seminggu itu pula kalian bisa melakukan bebas. ingin pulang maupun ingin tidur di sini maupun apapun itu kalian juga bisa mengerjakan jadwal yang sempat tertunda di luar sana." Jelas sang sutradara
"Untuk keberangkatan kalian menuju luar negeri akan kami sampaikan sore nanti, juga untuk manajer dan staff yang bersangkutan nanti kita akan adakan meeting malam hari pada pukul tujuh tepat waktu. pastikan untuk hadir karena ada beberapa informasi penting yang akan kami sampaikan pada meeting tersebut. terima kasih atas perhatiannya."
Setelah mengucapkan kata perpisahan untuk libur semua segera pergi Dari sana, Lisa segera berganti pakaian untuk pergi keluar.
Lisa akan menginap di hotel untuk beberapa hari kedepan juga menyelesaikan jadwal disini sebelum berangkat ke luar negeri, jadwal pemotretannya sangat menumpuk dan variety Show untuk dihadiri sangatlah lumayan banyak.
Lisa memutuskan untuk tidur di hotel karena lebih dekat dengan lokasi-lokasi syuting pemotretan yang akan dilakukan.
"Oppa, tinggalkan aku saja di hotel nanti. Oppa bisa menyusul dengan keluarga Oppa nanti, kita akan menginap di hotel bersama-sama. oh ya, untuk kamarnya akan aku pesankan saja jangan sungkan juga menolak nya." Kata Lisa
"Astaga, kalo begitu aku akan menjemputmu besok pagi untuk berangkat pemotretan. Besok pagi, aku akan ke hotel bersama si kembar juga Joy ke sana setelah urusan selesai nanti kita akan kembali ke hotel." Kata Johnny
Sebenarnya bosan harus berkali-kali pemotretan dan menjadi model apapun brand - brand. bukannya tidak bersyukur untuk itu tapi ya apakah sesering ini.
Sampai di tempat syuting staff segera mengarahkan Lisa untuk ke ruang make up lalu segera saja mereka memulainya. Hari ini jadwal Lisa lumayan padat juga kebanyakan hanya pemotretan juga syuting untuk launch produk yang dia sponsori.
🐥
Jam sudah menunjukkan pukul 08.00 dan Lisa baru sampai setelah melakukan banyaknya jadwal tersebut, sangat melelahkan untuk hari ini apalagi besok dia akan sangat sibuk 3 hari kedepan ini dan mendapatkan libur mungkin 4 harian.
Tangan kurus tersebut memainkan handphonenya ke sana kemari dengan jarinya, sangatlah cepat dalam memainkan ponsel tersebut.
Pandangannya ketika berpindah kala melihat berita tentang Mina sahabatnya sendiri yang sudah lama mereka tak bertemu ataupun melakukan me time berdua.
Keduanya sangat-sangat sibuk hingga tak ada waktu untuk mengobrol ataupun berjalan-jalan berdua sangat sibuk sekali tapi Lisa tak mempermasalahkannya.
Mengingat Mina, Lisa menjadi mengingat temannya semasa bangku SMA yang selalu membantunya dalam ketinggalan pelajaran tapi walaupun biasa ketinggalan pelajar nilainya selalu tinggi tanpa mencontek, sangat hebat sekali bukan?
Teman semasa bangku SMA nya kini sekarang seorang aktor terkenal di negara kelahirannya yaitu Thailand
Lisa, Mina juga Bambam merupakan sahabat SMA jika diingat-ingat pada masa SMA tersebut mereka lumayan populer karena Bambang yang merupakan anggota OSIS juga Mina anak berprestasi begitupun Lisa yang super sibuk karena sedari kecil.
Haein selaku Ayah Lisa selalu menyuruh anaknya untuk mengikuti berbagai drama dan jadwal padat lainnya di usia yang terbilang sangatlah mudah untuk terjun ke dunia seperti itu.
Sedikit meringis karena dada juga tulang rusuknya seperti nyeri apalagi nafasnya menjadi sedikit pendek dan memburu
Akhir-akhir ini Lisa selalu mengalami hal tersebut walaupun tidak sering tapi itu cukup membuatnya tersiksa dan heran Ada apa dengan dirinya? Lisa berpikir mungkin karena dia jarang lari jadi mangkanya nafasnya seperti ini.
Tubuhnya juga sangat kelelahan walaupun dalam drama ini dia tidak terlalu banyak scene, tapi meskipun begitu sekali mengambil scene dia bisa melakukannya 2 jam karena memang naskah perannya memang panjang.
Tubuhnya melemas di kasur tapi Lisa masih mempunyai kesadaran dengan pelan Dia menghampiri tasnya yang ada di kursi sofa beberapa kali dirinya harus berhenti karena nafas yang sudah tidak teratur dan semakin memendek.
Lisa segera membuka tasnya dan mengambil alat pembantu pernafasan dengan terburu-buru juga rakus segera menghirup udara tersebut.
Lisa juga akhir-akhir ini selalu menggunakan alat tersebut walaupun memang dulu dia sering menggunakan alat tersebut tapi seharusnya tidak seperti ini lagi bukan?
Tubuhnya melemas di dekat kursi sofa dan Lisa tetap memegangi alat pembantu pernafasan tersebut dan berjalan menuju kasur untuk segera beristirahat mungkin dirinya kelelahan karena jadwal hari ini.
.
Pagi tiba dan Johnny tepat membuka pintu kamar Lisa dia melihat gadis berponi itu tertidur dengan dengkuran halus keluar dari mulut kecil tersebut.
Sebenarnya bisa saja Johnny mengalihkan jadwal Lisa ke luar negeri dan melakukan pemotretan di sana tapi pihak-pihak brand-brand juga produk mengatakan untuk melakukannya di Korea saja karena ya seperti itu mereka tidak ingin menyusul ke area shooting di sana. sangatlah kejam.
Apalagi mereka harus kembali ke Mension Jung untuk memenuhi perkataan Haein beberapa hari yang lalu yang menyuruh Lisa untuk kembali.
Johnny sedikit khawatir karena Haein merupakan laki-laki yang keras juga tegas, sejak kecil Lisa selalu di didik keras seperti militer dan juga anak itu seperti merasa diasingkan oleh seluruh keluarga kecuali oleh Jessica memperlakukannya layaknya anak.
Pernah Lisa dipanggil seperti itu dan keluar-keluar Lisa langsung menjadi penurut juga anak itu menjadi lebih ambisi sekali. apa yang dilakukan Haein kepada anaknya hingga seperti itu?
Johnny segera membangunkan Lisa dan Lisa terbangun, mengerti dengan Johnny yang datang ke kamarnya Lisa segera pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka.
Jadwal hari ini yaitu syuting beberapa Variety Show yang mengundang Lisa, Lisa sebenarnya malas untuk menghadiri acara tersebut tapi ini juga demi kepentingan Lisa akhirnya Lisa menyetujuinya mau tidak mau.
Lisa ingat bahwa nanti dia akan pergi kembali ke Mansion untuk memenuhi panggilan ayahnya sebenarnya Lisa lumayan malas bertemu dengan ayahnya tapi mengingat dulu sosok ayahnya yang paling dia takuti membuatnya seketika sadar apa yang dia perbuat kemarin.
"Semoga nanti baik-baik saja Lisa, aku selalu ada di sampingmu." Kata Johnny
Lisa tersenyum manis lalu kembali kepada pikirannya yang sungguh rumit, Rose selaku Kakak ketiganya itu sangatlah manja bahkan dulu dialah yang paling banyak dipuji atau bahkan lebih diperhatikan oleh Haein. karena dia mempunyai vokal yang unik dan membuat netizen tertarik juga banyak yang memujinya.
Haein tentu senang dengan hal itu dan mengistimewakan Rose begitu juga dengan jennie dan Jisoo. memperlakukan Rose sangat spesial dan melupakan Lisa yang faktanya adik bungsu mereka.
...........
Konflik segera hadir jadi jangan bosen bosen kalo up nya double terus ya!! Justru enak gak sih double 2 gini? Tapi ya aku nya K.O entar.
See you next chapter 👋🏻
Vote dan komen ‼️
Follow me on wattpad 📥
Terima kasih sudah mampir 💗
KAMU SEDANG MEMBACA
Sempurna
Fanfictionsatu kata yang harus menjadi motto kehidupannya adalah Sempurna. dia harus bisa sempurna dalam hal apapun, memaksa seluruh tubuh dan waktu untuk mencapai tujuan yang bukan keinginannya. Sempurna 🐥 (END) 📌 karya sendiri 📌 no copyright okey? Pakek...
