Rose menyeringit heran kala melihat Jisoo sang kakaknya yang lagi-lagi masuk ke rumah sakit. Sudah 2 mingguan Jisoo ke rumah sakit entah ada kepentingan apa.
Rose kira hanya sekedar 3 hari karena menjenguk temannya tapi sudah 2 mingguan dirinya melihat sang Kakak yang bolak-balik ke rumah sakit.
Ingin bertanya pun urung ketika Jisoo selalu kesana dengan tergesa-gesa. Rose yang kebetulan selalu menunggu Hyeri untuk mengecek kesehatan sang manager jelang menikah pun juga turut melihat pergerakan Kakaknya.
"Jisoo Unnie sakit?" Tanya Rose
"Aku tidak tau tapi saat aku mencoba mengikuti nya, aku sudah kehilangan jejak saja." Sahut Hyeri setelahnya menggerakkan Setirnya untuk pergi dari rumah Sakit."Aku jadi penasaran Unnie." Kata Rose
"Kalau begitu tanyalah." Sahut Hyeri
"Masalahnya aku takut itu menyinggung nya dan lagi Jisoo Unnie cukup sensitif jika ada yang bertanya tentang kegiatan yang dia rahasia kan." Jelas Rose"Bagaimana jika kau membuat janji lalu omongkan dengan pelan-pelan? aku tau kakakmu orang yang mengerti." Usul Hyeri dan Rose mengangguk
"Iya! tolong atur dan beri tau Jisoo Unnie lewat Managernya." Kata Rose santai"Seenaknya sekali kau Rose." Kata Hyeri sedikit kesal
"Come on, just this once!"
"Ok, Miss Jung!"Rose tertawa pelan mendengar sahutan sebal dari Hyeri. Dirinya tak sabar untuk membicarakan hal ini kepada sang Kakak tertua.
🐥
Lisa tersenyum kala Jisoo datang dengan pakaian tertutup nya. Jisoo sekarang menjadi rajin menyempatkan untuk mengunjungi dirinya ketika akan melakukan kegiatan ataupun sedang dalam keadaan luang.
"Unnie jangan merepotkan diri sendiri." Kata Lisa melihat banyak makanan yang di taruh di dekat meja kasurnya berada
"Tidak sama sekali merepotkan." Balas Jisoo lalu meregangkan otot-otot nya"Tapi Unnie tidak Syuting hari ini?" Tanya Lisa dan di balas gelengan
"Aku akan kesana nanti, 2 jam lagi aku kan ke lokasi syuting." Kata Jisoo lalu duduk di kasur Lisa, ikut merebahkan tubuhnya di kasur sang adik."Jika Unnie lelah bolak-balik tidak perlu kesini lagi, ada Johnny Oppa yang menjaga ku juga para dokter." Kata Lisa sambil mengelus kepala sang kakak
"Nde."Jisoo nyaman dengan elusan Lisa dan membuat nya mengantuk
"Unnie sini tidur di samping ku." Lisa menempuk sebelah kanannya yang kosong, Jisoo merangkak ke sisi Lisa lalu mereka memeluk satu sama lain.Lisa mengelus kepala Jisoo seperti tadi dan membuat Kakaknya itu tertidur pulas sama halnya Lisa.
Salah satu impian Lisa adalah tidur sambil memeluk salah satu kakaknya. Rose dulu juga melakukan ini dan sekarang bersama Jisoo lalu apakah dirinya bisa seperti ini bersama Kakak keduanya?
🐥
"Tumben sekali kau mengajakku makan malam seperti ini? Apakah jadwal mu tidak padat?" Tanya Jisoo membuat Rose menghela nafas jengah
"Unnie hentikan pertanyaan mu itu, sedari tadi menanyakan hal yang sama tapi beda topik." Kata Rose memutar bola matanya lelah
"Astaga! Aku hanya penasaran! Setan mana yang membuat mu seperti ini.""Kau saja di ajak makan malam butuh 2 Minggu baru bisa melakukan makan malam seperti ini." Ucap Jisoo
"Ada yang ingin aku tanyakan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Sempurna
Fanfictionsatu kata yang harus menjadi motto kehidupannya adalah Sempurna. dia harus bisa sempurna dalam hal apapun, memaksa seluruh tubuh dan waktu untuk mencapai tujuan yang bukan keinginannya. Sempurna 🐥 (END) 📌 karya sendiri 📌 no copyright okey? Pakek...