Chapter 28 : Waste of Time

1.5K 39 0
                                    


Menghabiskan waktu bersama Eugino sebelum kepergiannya sedikit membantu Ash dalam mengatasi kesedihannya. Dan Eugino benar-benar memperlakukannya semakin baik belakangan ini. Kini pria itu tak lupa untuk mengirimkan pesan setiap harinya. Pria itu menanyakan kabarnya dan memastikan dirinya makan lebih banyak. Selain itu juga Ash selalu tak lupa untuk melaporkan kegiatannya pada Eugino.

Setelah pengakuannya, Ash merasa lebih lega dari sebelumnya. Tak ada lagi kebingungan yang melanda kepalanya. Tak ada lagi dirinya yang berpikir secara berlebihan tiap harinya. Ia memantapkan jika ia benar-benar jatuh cinta pada Eugino. Keputusan Ash sudah bulat, ia ingin membuka hatinya kesempatan. Ash sangat yakin rasa cinta ini akan sangat murni. Tidak, mungkin tidak terlalu murni jika ada tangan yang harus dikotori untuk mendapatkan cinta ini. Namun yang pasti, pernikahan dan rumah tangganya sudah jauh lebih baik. Bahkan keduanya sudah tak lagi ragu untuk saling mengatakan cinta.

Sekali lagi beberapa hari sudah berlalu, tak ada yang menyenangkan dirinya selain menunggu pesan-pesan dari pria itu.

Eugino

Hei, bagaimana kabarmu sayang?
Aku akan kembali dalam 3 hari, don't miss me too much
i love you

Seketika senyuman langsung terukir di wajah cantik itu. Dengan gerakan jarinya yang cepat Ash langsung membalas pesan pria itu.

Ash

I'm doing well
Really hoping to see u soon, i'm waiting
I love you too

Eugino

Aku berharap disambut dengan kejutan saat di rumah

Ash

Kejutan apa?

Eugino

Kau mengerti maksudku sayang

Ash

Aku jelas tidak mengerti

Eugino

Aku akan meminta Jerry untuk mengantarkannya

Ash

Mengantarkan apa?

Eugino

Aku membelikanmu sesuatu
Dan aku yakin aku akan menyukainya
Jangan menolak

Ash

Whatever
Bagaimana kabarmu disana?
Apa yang sedang kau lakukan?

Eugino

Not much, aku hanya memantau pekerjaan. Bajingan Nicholas itu, dia benar-benar menyusahkan. Aku membencinya.

Ash tertawa pelan mendengar pesan tersebut.

Ash

Kuharap kalian bekerja dengan baik. Tolong jangan bertengkar, aku tidak ingin ada perang besar di antara kalian. 

Eugino

Tidak akan ada perang sayang. Namun aku tidak berjanji jika aku tidak akan memukul wajah pria itu.

Ash

Terserah kau saja

Eugino

ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang