27. Izin Mengabadikan-Mu

192 20 0
                                    

Hai hai gays!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai hai gays!!

Apa kabar kalian semua?!

SELAMAT MEMBACA!!

.·:*¨༺ ༻¨*:·.

"Kamu laki laki pertama yang bikin aku sejatuh hati ini, dan kamu akan abadi di sebuah cerita."

~Elviana Chairani Lestari

.·:*¨༺ ༻¨*:·.

Elvi sangat terkejut dengan kebenaran yang sudah Sella katakan tadi. Ia tidak menyangka bahwa selama ini Sella adalah sepupunya Alvin dan Alvan. Kemungkinan besar anak anak Araster juga tidak tau tentang hal ini.

Setelah berbincang dengan Sella, Ia memutuskan untuk menemui teman temannya yang berada di kantin. Di sana sangat ramai sekali bahkan jam istirahat sudah hampir berakhir tetapi kantin masih ramai.

"EL," Panggil Charly yang duduk di pinggir meja anak anak Araster.

Elvi merasa namanya di panggil, ia berjalan menuju meja yang berada di samping meja anak anak Araster. "Lo mau pesen apa El, buruan pesen gih di traktir nih sama Alvan." Ujar Abel sambil memakan bakso.

Alvan melirik ke arah Abel. "Iya El, lo mau pesen apa kalian semua gue traktir kali ini aja. "

"Tumben lo traktir, ada apaan nih. Kapan kapan deh ya Van gue lagi gak laper lagian bentar lagi juga bel masuk gak sempet makan."

Seperti yang kalian semua tau bahwa Alvan ini seseorang yang paling playboy di Araster, Alvan mah kalo jadian ya jadian aja tanpa mau ngasih PJ atau mentraktir teman temannya.

"Gue habis jadian sama Azila," Belum selesai Alvan berbicara, dirinya sudah di beri semburan kuah bakso dari Ikbal. "B*N*S*T LO BAL!!"

"Ehh, soryy Van gue gak sengaja. Tapi beneran lo habis jadian sama Azila Carolline XI IPS 4??gak nyangka gue ternyata seangkatan sama kita Van."

"Iya baru kemarin gue jadian, dan hari ini juga gue bakal putusin semua pacar pacar gue."

"Awas aja lo nyakiti Azila, mati lo sama gue Van!!" Ancaman itu datang dari mulut Elvi.

Azila, dan Naura anak XI IPS 4, mereka sudah temanan dari 1 minggu yang lalu. Ensiden awal Elvi dan ketiga temannnya itu tidak sengaja melempar bola basket ke arah Azila dan Naura sewaktu pelajaran olahraga. Alhasil bola basket itu terkena Azila. Karena ensiden itu mereka kenal dan berjalannya waktu mereka jadi dekat.

"Gue gak akan ngerestuin lo sama Zila, lo sama Zila itu terbanding terbalik gue gak yakin sama lo Van, Sifat lo tuh playboy, suka mainin perasaan cewek. Terbanding terbalik banget sama sifat Zila, Zila itu orangnya ramah, lembut, polos. Kalo lo jadian sama Zila bisa bisa tuh anak orang lo ajarin yang gak gak pasti." Ucap Abel panjang lebar tanpa berhenti.

VinRi [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang