T-6

6.4K 231 2
                                    

Rumah Rony

"DAMIAN!!"

"DAMIAN KELUAR LO"

"KELUAR SEKARANG DAMIAN!!

"JANGAN JADI BANCI LO!!"

"LO HARUS TANGGUNG JAWAB!!"

"KELUAR SEKARANG JUGA!!"

Ya, ternyata orang itu adalah paul.

Rony turun dari kamarnya yang berada diatas, saat dia sampai bawah ternyata papa dan mamanya sudah dibawah ingin melihat siapa yang berteriak depan rumah mereka.

"Pah, itu siapa sih ganggu banget udah malem juga" ucap Rony dengan kesal

"Papa juga gatau Ron. Tapi kenapa dia manggil manggil Damian ya?" Jawab papa Rony

"Ya Allah, Damian bikin kesalahan apa ini pah" ucap mama Rony

"Udah mama tenang dulu, kita buka dulu pintunya. Kita ajak dia ngobrol baik-baik, siapa tau ini hanya salah paham antar teman saja"

"Iya pah, semoga ya"

"Yauda Rony coba buka pintunya ya"

"Hati-hati Ron" ucap mama Rony

Rony berjalan pelan-pelan menuju pintu.

Saat pintu sudah terbuka, Rony begitu kaget ternyata Paul yang berteriak depan rumahnya memanggil nama kakaknya. Rony segera menghampiri Paul.

"Powl, lu apa-apaan sih udah malem teriak-teriak depan rumah gua. Mana manggil kakak gua gitu lagi" ucap Rony

Paul masih belom menjawab pertanyaan Rony, tapi dia melihat sorot mata Paul sangat tajam dan marah sekali.

Papa dan mama Rony datang dari dalam rumah menghampiri rony.

"Siapa Ron?" Tanya papa Rony

"Ini Paul pah"

"Oh Paul, kamu ada apa kesini malam-malam teriak-teriak bikin kaget aja"

Mereka yang menyadari Paul tidak dalam kondisi baik-baik saja menawarkan Paul untuk berbicara didalam agar lebih santai dan tenang.

"Ron, diajak masuk kedalam aja dulu paulnya. Gaenak udah malam" ucap mama rony

"Iya mah, kita ngobrol didalem powl" ucap Rony sambil merangkul powl agar mengikutinya

Semua kini sudah di ruang tamu, tapi masih belum mengerti kenapa dengan powl datang kesini malam-malam dengan wajah penuh amarah.

"Powl, coba lu jelasin pelan-pelan. Ada apa? Kenapa lu kesini malam-malam dan teriak manggil kakak gua?" Tanya Rony

"Dimana Damian" jawab powl dengan nada dingin

Tentu saja ucapan powl membuat Rony dan keluarganya semakin bingung. Pasalnya powl dan Damian bukan teman akrab, mengapa sekarang powl mencari Damian.

"Kakak gua ga ada disini powl, dia lagi balik ke Bandung" jawab Rony

Powl yang mendengar jawaban Rony semakin emosi.

"JANGAN BOHONG!! LO KAN YANG BILANG SEMINGGU LAGI DIA BAKAL NIKAH, PASTI DIA DISINIKAN!! JANGAN LO SEMBUNYIIN LAKI-LAKI BRENGSEK ITU RON!!" ucap powl yang sudah mencengkram kerah kaos Rony

Rony tersulut emosi ketika powl membentaknya dan mengatakan jika kakaknya adalah laki-laki brengsek.

"LO APA-APAAN SIH POWL. DATENG-DATENG MARAH GAK JELAS! NGAPAIN LO NYARI KAKAK GUA APA SALAH KAKAK GUA SAMPE LO BILANG DIA BRENGSEK! HAH?!" Jawab Rony dengan nada yang tak kalah tinggi

TAKDIRKU!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang