T-25

6.8K 362 19
                                    

Rony sudah didalam ruangan salma. Seminggu sudah berlalu namun Salma dan anaknya belum juga melewati masa kritisnya.

 Seminggu sudah berlalu namun Salma dan anaknya belum juga melewati masa kritisnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"

Ca. Kapan kamu sadar ca? Aku kangen kamu ca. Aku kangen denger suara kamu, perhatian kamu, cerewetnya kamu. Aku rindu ca" ucap Rony sangat lirih melihat kondisi Salma

"Ca. Bacil juga masih belum melewati masa kritisnya ca. Aku takut ca. Aku belum siap kehilangan kamu dan bacil. Tolong bangun ca, jangan buat aku khawatir, jangan buat aku takut menghadapi kenyataan pahit ini ca."

Sampai saat ini Rony belum masuk kekantornya. Semua urusan kantor dia serahkan pada Paul, Neyl dan Daniel. Dia menginap di rumah sakit, karena dia meminta ruang rawat Salma yang terhubung dengan kamar pribadi.

Setiap hari Rony selalu melihat kondisi Salma dan anaknya secara bergantian.

Ceklek...

Rony masih diruangan Salma, lalu mamanya datang untuk menjenguk Salma dan membawakan makanan untuk Rony.

"Assalamualaikum" Ucap mamanya

"Waalaikumsalam mah" ucap Rony yang langsung mengangkat kepalanya melihat kearah mamanya

"Ron, ini mama bawain sarapan buat kamu sayang" mamanya menghampirinya dan Rony mencium tangan mamanya

"Makasih mah, tapi maaf Rony belum lapar" tolak Rony saat mamanya menyodorkan kotak bekalnya

"Sayang kamu gak boleh seperti ini. Mama tau kamu belum makan dari semalam. Kamu juga harus makan sayang. Kamu perlu tenaga lebih untuk menjaga istri dan anak kamu, kalau kamu sakit kamu tidak bisa menjaga mereka" ucap mamanya sambil menaruh kotak makannya lalu mengelus pundak Rony

Rony langsung memeluk perut mamanya dengan erat.

"Hikss...hikss..mah, kenapa mah. Kenapa saat Rony baru merasa bahagia dengan wanita yang Rony cinta, harus seperti ini kejadiannya. Aku mencintai Salma dan bacil mah, aku gak ingin kehilangan mereka. Aku gak sanggup mah" ucap Rony yang masih menangis

"Sabar ya Ron. Kamu harus terus mendoakan kesembuhan untuk Salma dan anak kalian. Inshallah doa kamu akan didengar sayang" ucap mamanya masih setia mengelus pundak Rony

"Ya sudah sekarang kamu makan dulu ya, biar kamu gak ikut sakit" bujuk mamanya

Rony hanya mengangguk dan beranjak ke sofa bersama mamanya untuk makan.

Setelah Rony menghabiskan makanannya, tiba-tiba ibu Salma datang menjenguk.

Ceklek...

"Assalamualaikum..." Ucap ibunya Salma

"Waalaikumsalam" ucap Rony dan mamanya, Rony langsung mencium tangan ibu mertuanya

TAKDIRKU!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang