RUMAH KEN
PUKUL 09.41 WIB"Jadi ini rumah lu?" Tanya Hendra.
"Iya, inilah rumah kesayangan gua. Tapi.."
"Tapi apa?"
"Entah kenapa suasananya agak berbeda." Ungkap Ken.
Memang suasana rumah Ken sangat berbeda dengan yang Ken rasakan sebelumnya. Baru kali ini ia takut dengan rumahnya sendiri. Ken dan Hendra masuk kedalam dengan penuh kehati-hatian.
Ternyata benar, didalam rumah terlihat barang-barang yang berserakan. Keadaan rumah itu benar-benar kacau seperti ada yang membuat kerusuhan dirumah itu. Saat sedang memeriksa, terdengar suara berisik dari atas loteng rumah Ken. Keduanya segera menuju loteng untuk melihat apa yang terjadi.
Sesampainya diatas terlihat seekor ulat cobra raksasa yang sangat mengerikan. Ular itu memiliki 4 mata serta memiliki senyuman lebar menambah kengerian ular itu.
"Ma-makhluk apa itu?" Ucap Ken dengan penuh ketakutan.
"Siluman mungkin." Duga Hendra.
"Mana ada! Siluman itu bentuk hewannya kaya ular biasa." Tegas Ken.
Kekhawatiran mereka bertambah ketika melihat ular itu melilit teman mereka, Mira. "MIRA!!" Teriak Ken khawatir.
Tidak hanya itu, ular tersebut langsung memakan Mira sampai seluruh badan Mira tertelan habis. Hendra yang emosi langsung mengeluarkan kerisnya dan menyerang perut ular itu. Namun, sayang kulit dari ular itu sangat tebal. Alhasil Hendra langsung diserang oleh ular menggunakan kepalanya.
Sementara itu, Ken melompat dan memukul kepala ular itu. Ular itu segera melarikan diri setelah mendapatkan bogem mentah dari Ken. Ken menghampiri Hendra yang saat itu tergeletak.
"Dra, lu gak apa-apa kan?" Tanya Ken khawatir.
"Ya... Gua ngga apa-apa." Hendra langsung bangkit.
"Mira..."
"Udah jangan nangis! Kita bakal selamatin dia." Ujar Hendra.
"Emang bisa?"
"Gua liat tadi pas dia makan Mira, ukurannya langsung bertambah besar. Mungkin dia juga pemakan energi kehidupan, kasusnya sama kaya guru Devon." Jelas Hendra.
Setelah mendengar penjelasan dari Hendra, Ken menjadi lebih tenang. Mereka kemudian kembali ke tujuan awal mereka yaitu mengambil barang-barang yang perlu dibawa ke markas.
Ken melihat perabotan rumahnya yang berjatuhan dan hancur akibat serangan ular raksasa itu. Kemudian ia melihat bingkai yang didalamnya terdapat foto dirinya bersama ibu dan ayahnya.
"Itu orang tua lo?" Tanya Hendra.
"Iya, mereka meninggal gara-gara kejadian 5 tahun yang lalu." Jelas Ken.
"Kejadian apa?"
****
Flashback...
"Ayah! Barang barangnya udah siap semua tuh!" Teriak Ken yang saat itu masih berumur 5 tahun.
"Iya! Panggil bunda di kamar suruh dia cepetin dandannya!" Pinta ayah Ken.
Ken berlari kecil menuju lantai dua yang dimana kamar ayah dan bundanya berada di atas sana. Ken mengetok pintu dan segera memanggil bundanya.
"Bunda.. bunda... cepetan dandannya nda. Bentar lagi kita mau berangkat tau!" Ucap Ken dengan polos.
"Haha.. iya nak, ini bunda udah siap-siap kok. Kamu tunggu sama ayah diluar ya." Balas bundanya sembari terkekeh melihat tingkah lucu anaknya.
Hari ini ayah Ken berencana untuk mengajak keluarga kecilnya itu jalan-jalan ke kampung halaman lebih tepatnya berada di Pesisir Selatan, Painan. Saat semuanya sudah siap mereka langsung berangkat.
Saat ditengah perjalanan, Ken ingin ke toiler karena tidak menahan buang air kecil. Dikarenakan tidak ada tempat pengisian bensin terdekat terpaksa Ken harus buang air kecil di area terbuka.
Saat itu Ken kencing didekat pohon tetapi sebelum itu ia meminta izin terlebih dahulu, sedangkan orang tuanya melihat dari dalam mobil. Ketika sudah selesai dan ingin kembali..
Duarr!!
Mobil ayahnya tiba-tiba meledak dan hancur beserta dengan kedua orang tuanya. Tidak diketahui apa penyebab meledaknya mobil ayah Ken, namun yang jelas melihat kejadian itu Ken syok dan menangis dengan histeris.
****
Mengingat kejadian itu membuat Ken kembali trauma dan sedikit mengeluarkan air mata. Hendra menepuk pundak mengisyaratkan bahwa Ken harus kuat dan tabah.
Setelah selesai beres-beres dan mengumpulkan barang-barang yang ingin dibawa. Mereka langsung bergegas menuju markas sembari memberikan informasi tentang penyerangan yang baru saja mereka alami.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEROES WORLD
ActionMenceritakan seorang siswa berumur 15 th di sekolah menengah yang menjadi pahlawan sekaligus pembasmi makhluk mengerikan yang diberi kode nama "HUMANOID". Dia masuk di sekolah akademi setelah lulus SMP. Dimulai dari sinilah perjuangan Ken sebagai p...