Bagian 1

5.2K 310 10
                                    

Terkadang hidup itu memang sangat tidak adil untuk sebagian orang.
Bukan soal harta,materi atau apapun,tapi bagaimana jika tentang takdir yang tidak berpihak pada kita?

Bagimana jika seorang wanita dicampakan oleh seseorang yang tidak bisa bertanggung jawab?



Seperti saat ini, takdir baik sangat tidak berpihak olehnya.
Bagaimana tidak, ia sudah mencemarkan nama baik keluarga nya,ia sudah menghancurkan masa depan nya karna kebodohan diri nya sendiri.
Kebodohan yang terbuai dengan kata kata manis pria, termakan omong kosong pria dan janji janji manis seorang pria.

Hidupnya seperti hancur seketika saat ia dinyatakan hamil,tapi bukan hanya sampai situ.
Saat ia meminta pertanggung jawaban sang kekasih ia ditolak mentah mentah dengan orang yang sudah sangat ia percaya itu

'Aku gamau tanggung jawab,belom tentu itu anakku' ucap sang lelaki itu saat sang kekasih memberikan kabar jika hamil

'Kamu gila ya?! Aku ngelakuin ini bener bener cuma sama kamu!'

'Callie gua ngelakuin itu bener bener ga sadar, jadi itu diluar kendali gua'

Wanita yang dipanggil callie itupun sudah menangis sedari tadi,ia tidak bisa menahan kesedihannya dan kekecewaannya.
Hatinya benar benar sakit karna pria yang sudah ia percayai itu ternyata hanya lelaki pecundang yang tidak mau mengakui kesalahannya.

'Trus aku gimana van?. Kmu yang udh ancurin masa depan aku! Hiks'

'gua ga perduli sama masa depan lu. Gua lebih perduli sama masa depan gua kel, jadi jangan pernah ganggu gua lagi mulai saat ini!'

























Mulai saat itu callie sering sekali mengurung diri dikamar nya, setelah pulang kuliah dia langsung pulang ,bahkan tiap kali sahabatnya mengajak kumpul dia selalu menolak itu.

Apakah sahabatnya tau jika callie hamil?.
Tentu saja,para sahabatlah yang lebih tau jika callie hamil dibandingkan keluarga callie,dan para sahabatnya lah yang membantu callie untuk terus terang pada keluarga.

Sebenarnya callie ini adalah wanita extrovert,ia mudah sekali bergaul meskipun ia galak.
Bahkan di kampusnya dia termasuk wanita yang banyak digemari oleh pria pria lain.

Tapi siapa sangka,ia salah memilih pasangan sehingga menyebabkan seperti ini.
Callie seketika menjadi wanita pemarah,pendiam,dan jarang sekali bersosialisasi sekarang.

Pergi dan pulang kuliah selalu dengan adiknya. callie dan sang adik hanya terpaut perbedaan 1tahun.

'Ka makan dulu' ucap rasha

'Gue ga laper,lo cepetan makannya' ucap callie sambil berjalan lebih dulu keluar rumah

Cindy dan jinan yang melihat sang putri pergi begitu saja hanya menggelengkan kepalanya.
Mereka sudah sangat memaklumi perubahan anak pertamanya itu.

Sebagai orang tua mereka juga sangat sedih,marah,dan merasa gagal atas kejadian ini dan bahkan jinan sempat marah dan ingin mencari tau siapa laki laki itu,namun callie selalu memohon padanya untuk tidak mencari pria itu.

Begitupun sang adik, rasha juga sangat marah saat tau sang kakak hamil dan pria itu tidak ingin bertanggung jawab,namun lagi lagi callie selalu memohon padanya untuk tidak memperpanjang masalah ini,karna rasha tau siapa pria yang sudah menghamili callie.

'Yaudh pah mah aku jalan ya' ucap rasha setelah meminum susu yang dibuatkan sang ibu

'Iya sayang,hati hati ya titip kakak' ucap cindy














Closer [Cella]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang