Hallo Mantan! (5)

422 71 4
                                    

"Brian kapan pulang?"

"Brian,gue bosen!"

"Brian,kapan sih kerjaan lu selesai?"

"Brian,sumpah gue gabut banget!"

"Brian.."

"Brian.."

"Berisik !"

Brian membanting satu berkas yang sedang dikerjakannya.

"Hehe"

Cashel ketawa,sengaja dia bikin Bagas kesel.

"Mau lu apa hah?" Tanya Bagas mencoba bersabar.

"Ini udah jam 6,masa sih lu gak pulang? Pegawai lu aja udah pada pulang" kata Cashel,setahunya jam kerja cuma sampai jam 4 atau 5 gitu,tapi ini udah jam 6 dan Bagas belum ada tanda tanda pekerjaannya akan selesai.

"Gue udah bilang kan,deadline gue hari ini semua,otomatis gue harus lembur" jawab Bagas.

"Kalau gitu gue pulang duluan" Cashel bersiap mau pulang.

"Gak boleh,selama gue masih ada disini,lu juga harus disini" ucap Bagas.

"Kok gitu? Gue bosen tau disini gak ngapa ngapain,mending di rumah kan ya,bisa tidur" jawab Cashel.

"Disini juga bisa tidur" balas Bagas.

"Dimana? Sofa aja gak ada,masa iya gue goleran di lantai,lagian ruangan Segede gini masa gak ada sofa nya" protes Cashel.

Iya sih,ruangan Bagas emang lumayan luas,tapi gak ada sofa nya,cuma ada 3 kursi dan satu meja,selebihnya adalah rak rak buku serta meja komputer.

Aneh,bukan seperti ruangan seorang bos besar.

"Sini!" Perintah Bagas.

"Ngapain?" Cashel malas malasan ngejawab.

"Sini dulu,katanya lu ngantuk" ulang Bagas.

Ckckck

Cashel berdecak tapi dia nurut saja lalu mendekat ke arah Bagas.

"Duduk sini"

Cashel mengerutkan keningnya soalnya Bagas menunjuk paha nya.

"Ngapain duduk dipangkuan lu?" Tanyanya sewot.

"Tidur disini,paha gue empuk"

Njirrrr kesempatan dalam kesempitan.

"Mana bisa tidur disitu" pekiknya.

"Bisa,dulu aja bisa"

Skak Matt

"Dulu gue kecil sekarang udah gak kecil lagi" protes Cashel.

Kebiasannya dulu kan emang suka minta pangku Bagas,terus dia tidur pas Bagas sibuk sama kerjaan nya.

"Meskipun lu udah gak sekecil dulu,tapi paha gue masih kokoh buat menopang bobot badan lu,makanya sini" bujuk Bagas menepuk nepuk paha kokohnya.

Cashel diam,menimang hal apa yang harus dia lakukan.

Dia mau nolak tapi dia ngantuk..

Kalau diiyain,Cashel gak bodoh buat mengartikan niat Bagas untuk mencuri kesempatan padanya.

"Sini,pake mikir segala,nanti gue peluk biar boboknya nyenyak"

Nah..

Kalau diiming imingi begitu,Cashel langsung oleng doang.

Kebiasaan dia dari dulu sampai sekarang itu sama saja..

Suka kalau dipeluk.

Akhirnya Cashel duduk dipangkuan Bagas,dengan posisi mereka saling berhadapan,kepala Cashel terkulai di dada bidang Bagas,sedangkan tangan kiri Bagas tak dibiarkan menganggur dengan cara mengelus kepala Cashel dengan lembut,tangan kanan nya sibuk laptop di hadapannya.

The Story Of My Love (BxB) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang